Gagasan PJ Bupati Kampar, Dr. H. Kamsol, M.M unruk meningkatkan UMKM mendapat sambutan hangat dari para pelaku UMKM. Ketua ADKI Provinsi Riau ini juga mendapat dukungan dari seluruh perangkat desa  yang masuk ke dalam 50 Desa Kreatif yang akan dikukuhkan oleh Menparekraf, Sandiaga Uno pada pertengahan September 2022.
"Bu, Alhamdulillah hari ini saya bertemu dengan ibu-ibu  kelompok wanita tani (KWT) desa Pulau Terap kecamatan Kuok.. Saya bersama ibu-ibu KWT mengolah kelor yang mereka tanam menjadi mi kelor... Alhamdulillah bu.. senang sekali melihat mereka membuat olahan-olahan berbahan kelor, "ujar Sari dari Dapur Aru.
Nurhidayati Sari, SPd, M.Si adalah pelaku usaha yang mendapat pembinaan dari Balai Penerapan Standarisasi dan Instrumentasi Lingkungan Hidup dan Kehutanan atau BPSILHK Kuok dengan pendanaan dari PLN.
Pertemuan PJ Bupati Kampar dengan Staf Ahli Menteri Desa PDTT, Syamsul Widodo pada 8 Juli 2022 menghubungkan para pelaku UMKM Kampar dengan Goorita Halal Hub. Pertemuan ini ditindaklanjuti dengan sosialisasi kepada para pelaku UMKM Kampar oleh CEO Goorita Halal Hub. Kemudian, Zulher, Ketua Umum Forum UMKM Kampar menemui manajemen Goorita Halal Hub di Jakarta minggu lalu.
"Tim ahli dari Goorita Halal Hub sudah tiba tasi pagi. Mereka langsung melakukan survei ke Gedung Pramuka, Gerai Batobo, Pekanbaru, dan Panoroma bersama Pak Dedi dari Dinas Koperasi, Perdagangan, dan UMK Kampar. Goorita siap membantu kita menembus pasar global. Sepintas terlihat pelaku UMKM Kampar belum ada yang masuk kategori 3 dan 4. Goorita akan fokus membina pelaku UMKM kategori 2 seperti Keloros, Bolu Mak Itam, Kefir, Madu Wilbi. Pelaku UMKM lainnya tak perlu khawatir. Goorita juga siap sampai membantu modal dan membeli produk kita dengan harga tinggi, "ujar Zulher, Ketua Forum UMKM Kampar dalam sambutannya dalam rapat di Pondok Lesehan Bukit Semilir (29/8/2022).Â
Pembentukan Kopsya Dudektif
Hadir dalam Rapat  Pembentukan Koperasi Syariah (Kopsya) Digital UMKM Desa Kreatif (Dudektif) di Pondok Lesehan Bukit Semilir (29/8/2022),  Sari dan pelaku UMKM binaan BPSILHK Kuok lainnya, pelaku UMKM dari Tapung, Tanjung Beringin, Tim Sigap KerLiP Kampar, Gerai Kue Ayu, ketua umum dan sekretaris Forum UMKM, dan dosen STIE Kampar.
Sebanyak 29 orang calon anggota Kopsya Dudektif menyimak Muizin Firmansyah, pengelola Bukit Semilir  membacakan  draft AD-ART dan berita acara pembentukan Kopsya jelang magrib. Kepala Desa Tanjung Beringin bersama pendamping 4 desa di DAS Subayang dan 10 orang mahasiswa UP yang tergabung dalam Tim Sigap Kerlip Kampar bergabung dalam rapat tersebut.
"Bu, cocok singkatannya KOPSYA DUDEKTIF sesuai dengan namanya...bismillah ya Bu, semoga Kopsya ini nantinya berkembang, Amiin... insyaallah kami selalu semangat untuk Kampar jaya dan Kampar makin maju, terima kasih Bu atas dukungan Ibu dan Bapak PJ Bupati untuk kemajuan UMKM Kampar, "pesan Sari kepada tenaga ahli bupati, Yanti KerLiP sesaat setelah Berita Acara Kopsya Dudektif ditandatangani ini menunjukkan dukungan penuhnya terhadap gagasan PJ Bupati Kampar memperkuat gotong royong dalam peningkatan UMKM dan Desa Kreatif.
Rapat Pembahasan Pembentukan Pengurus Kopsya Dudektif  menetapkan AD ART dan pengurus yang bekerja selama setahun sebagai berikut:
Pengurus :
Ketua : Muizin Firmansyah
Sekretaris : Gustika Rahman, S.Pd.I
Bendahara : Medina Febrisa Helmi
Pengawas :
1.Drs H Zulher M.Si
2.Yanti Sriyulianti
3.Nur Hidayati Sari, S.Pd, M.Si
Pengurus Baitul Maal :
1.Muhammad Mukhlis
2.Agus Wahyudi.
3.Yeni Aprianis
Anggota Kopsya Dudektif juga menetapkan Simpanan Pokok sebesar Rp250.000 dapat dicicil selama 5 bulan dan simpanan wajib Rp50.000/bulan. Tabungan investasi  Gerai UMKM Desa Kreatif Rp500.000 dan kelipatannya disepakati untuk membiayai operasional penjangkauan ke Kemenparekraf, ADKI, Forum CSR, dan pihak lainnya.Â
.
Sementara itu, inisiatif Tim Sigap Kerlip Kampar untuk mengaktifkan Pustaka Desa sebagai Rumah Kerlip Beriman terutama bagi anak-anak putus sekolah dan terancam tidak sekolah akan menjadi prioritas pengurus Baitul Maal. Kopsya Dudektif siap bergotong royong membangun perekonomian rakyat dan desa kreatif di Kampar.
Â
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H