Hashtag seperti #NamaAnak atau #SekolahAnak mungkin terlihat sepele, tetapi ini bisa menjadi alat bagi orang asing untuk melacak informasi tentang anak Anda. Sebaiknya, gunakan hashtag yang lebih umum dan tidak berpotensi membahayakan privasi.
8. Berpikir Dua Kali Sebelum Membagikan
Sebelum membagikan sesuatu, tanyakan pada diri sendiri, "Apakah ini aman untuk dibagikan? Apakah ada risiko untuk anak saya di masa depan?" Memiliki kontrol terhadap apa yang Anda unggah akan membantu mengurangi kemungkinan risiko.
9. Kurangi Penggunaan Platform Publik
Jika memungkinkan, hindari membagikan foto atau video anak di platform publik. Jika Anda ingin berbagi momen khusus, gunakan grup atau komunitas tertutup.
10. Selalu Evaluasi Kebiasaan Anda
Media sosial memang memberikan kemudahan untuk berbagi, tetapi Anda juga perlu mengevaluasi apakah kebiasaan sharenting Anda sudah sesuai atau justru terlalu berlebihan.
Sharenting bisa menjadi cara menyenangkan untuk berbagi momen istimewa anak Anda dengan keluarga dan teman. Namun, melindungi privasi dan keamanan anak tetap menjadi prioritas utama. Dengan mengikuti tips di atas, orang tua dapat tetap membagikan cerita tentang anak dengan cara yang aman dan nyaman. Ingatlah, menjaga privasi mereka hari ini adalah investasi besar untuk masa depan mereka.
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI