Mohon tunggu...
Budiyanti
Budiyanti Mohon Tunggu... Lainnya - Seorang pensiunan guru di Kabupaten Semarang yang gemar menulis dan traveling. Menulis menjadikan hidup lebih bermakna.

Seorang pensiunan guru dan pegiat literasi di Kabupaten Semarang.

Selanjutnya

Tutup

Diary Pilihan

Menjemput Berkah di Jumat Berkah

8 November 2024   21:39 Diperbarui: 8 November 2024   22:00 90
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gambar : Dokumen pribadi 

Alhamdulillah acara Jumat Berkah telah berjalan lancar pagi siang hari ini di Kaliputih Ambarawa. Setelah lama vakum mulai awal Oktober 2024 kegiatan yang penuh berkah ini diaktifkan kembali.

Kali pertama Jumat Berkah dilaksanakan karena ada warga yang bersodaqoh soto komplet beserta perlengkapannya. Selanjutnya ada beberapa jemaah yang bersodaqoh untuk Minggu berikutnya. Setelah disampaikan di grup WA, dana pun bertambah. Kami, para ibu pun ikut membantu jalannya kegiatan Jumat Berkah.

Akhirnya setiap Jumat selalu ada dana masuk. Alhamdulillah para ibu yang kebetulan dekat dengan Masjid berembug untuk menentukan menu. Seperti kemarin kami meluangkan wak menu yang pas.

Yang pernah kami sediakan untuk menu Jumat Berkah  selama ini ada nasi pecel, mie ayam, sup ayam, bubur kacang hijau dan tadi siang adalah soto ayam. Kami menyediakan kurang lebih cukup untuk seratus porsi. Selain menu makan tentu ada minum air mineral dan teh hangat. Sesekali ada buah.

Kami, para emak-emak berkerja sama untuk menjemput berkah dengan cara memasak sampai menyajikan. Guyup rukun agar sajian kami bisa dinikmati para jemaah yang telah mengikuti acara Jumatan.

"[Bu Yanti, nanti ke Masjid setengah dua belas ya Bu, karena Mbak Lilis dan Mbak Neneng tidak bisa bantu menyajikan]" tulis Bu Yati lewat WA.

"[Siap, Bu]"

Kami bertiga mulai menata menu yang soto saat Masjid mulai ramai. Tak lupa tangan kami memakai plastik putih untuk menjaga kebersihan. Mangkok yang berjumlah kurang lebih 100 sudah tersedia dalam keadaan bersih. Perlahan kami bersama-sama menata mulai nasi secukupnya, diatasnya diberi suwiran daging ayam, mie putih, kecambah, seledri dan irisan daun seledri. Paling atas diberi bawang goreng sehingga tampak cantik.

Kala khotbah berlangsung, kami pun mulai menuangkan kuah yang beraroma harum dan berwarna kuning itu ke dalam mangkok -mangkok yang sudah berjajar rapi. Tak lupa di atasnya kami beri tempe goreng. Hemm menggoda selera. Harumnya menguar menusuk hidung.

Tibalah saatnya, salat Jumat selesai, satu persatu para jemaah mengambil soto. Para siswa MI yang kebetulan dekat dengan Masjid banyak yang berdatangan untuk meramaikan masjid. Alhamdulillah mereka antre untuk mendapatkan menu soto. Soto ayam dengan kerupuk dan tempe siap disantap.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Diary Selengkapnya
Lihat Diary Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun