Senam dan Jalan Sehat Bersama Lansia Ngudi Mulyo
Cuaca pagi amat cerah, saya dan suami segera menuju lapangan yang berada di dusun kami. Hanya beberapa menit kami sampai di tempat. Ternyata sudah banyak yang datang.Â
Segera saya gabung dengan warga lansia yang sedang bersenam. Untung belum lama kegiatan dimulai. Saya menuju barisan belakang. Saya pun mengikuti gerakan-gerakan ringan yang pas untuk lansia.Â
Tampak para bapak-ibu yang berseragam hijau ini semangat mengikuti gerakan yang dipandu Pak Thomas. Mulai menepuk-nepuk lengan, pundak, leher dan gerakan lain yang ringan.
Gerakan terakhir adalah mengibaskan tangan ke belakang sampai dua puluh menit. Wah lama sekali ini. Biasanya malah sampai setengah jam. Tangan digerakkan ke belakang berulang kali ini membuat semua badan ikut gerak. Setiap gerakan selalu diiringi hitungan satu sampai empat secara bersamaan agar semangat.
Satu, dua, tiga, empat
lima
Pada hitungan lima kami membungkukkan badan dengan gerakan sama. Kami bersama-sama mengucapkan kata lima. Walaupun gerakan sama membuat kami berkeringat.Â
Selanjutnya gerakan terakhir untuk pelan-pelan ambil napas dan hempaskan. Selanjutnya kami tutup dengan doa. Selanjutnya kami berjalan mengitari kampung lalu menuju rel kereta api yang sudah tidak dioperasikan.Â