Tumpang Koyor Joglo Rawa Pening
Berburu kuliner khas di daerah diri sendiri kita itu penting. Ya, bisa lebih banyak referensi yang bisa jadi jujugan kalau kita ada tamu atau sekadar refreshing keluarga. Oleh karena itu, saat saya dan suami lewat tempat tertentu atau jajanan yang menarik pasti kami buru.
Mumpung anak yang kedua pulang, saya mengajaknya keluar rumah untuk mencari sarapan. Kami pun sepakat untuk mencari makan dengan menu Tumpang Koyor yang telah saya incar sebelumnya. Klik kami bertiga ke rumah Joglo yang berada di jalan raya yang dari kejauhan tampak Rawa Pening.
Sebenarnya ada menu lainnya, tetapi kami sudah pilih menu Tumpang Koyor. Kami pun pesan tiga porsi dan minuman teh hangat. Duduklah kami di sudut selatan sambil melihat pemandangan indah di sekitar. Kanan kiri memang persawahan dengan padi yang  masih hijau. Seberang jalan adalah persawahan dan tampak Rewa Pening yang indah.
Hanya beberapa menit kemudian menu favorit suami ini datang. Maklum suami memang asli Boyolali sehingga sambel tumpang itu menu wajib keluarga waktu kecil sampai saat ini. Tumpang Koyor ditaruh dalam piring tersendiri yang sampingnya ada urap berupa sayuran dan bumbu kelapa muda. Tumpang Koyor ini terdiri dari potongan tahu, Koyor atau daging yang ada koyornya serta kuah santan kental pedas yang ada tempe yang sudah 'bosok'( istilah Jawa sudah matang banget dan berwarna lain). Bukan berarti benar-benar busuk yang berbau menyengat. Biasanya tempenya belum busuk amat. Inilah bahan utama.
Nasi putih dalam piring tersendiri. Biasanya ada lauk lainnya yaitu kerupuk Karak. Namun kali kok tidak ada. Alhamdulillah kami makan pagi dengan nikmat.
Sudahkah kenal dengan Tumpang Koyor? Atau banyak yang menyebutnya dengan sambel tumpang. Kalau teman-teman yang berasal di Boyolali, Salatiga dan sekitarnya pasti tahu makanan ini. Nah saya bisiki resepnya ya teman-teman.
Bahan utama adalah tahu kuning atau putih, tempe yang hampir busuk atau istilah lainnya semangit. Kemudian daging atau Koyor.
Bumbunya adalah lombok sesuai selera, bawang merah dan putih, kencur, jeruk wangi, bumbu dapur ada salam, Laos secukupnya dan santan.