Mohon tunggu...
Yanne Sumayow
Yanne Sumayow Mohon Tunggu... -

Selanjutnya

Tutup

Travel Story

Nastar 12 Rasa

1 Oktober 2016   01:00 Diperbarui: 1 Oktober 2016   01:14 13
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Nastar lebih ke adonan dengan filling Nanas yang pada umumnya seperti itu. 

Bagaimana dengan Nastar Matcha? ato Nastar Almond?

Nah nastar kali ini panggil saja dengan nama yanastar, berlabel sejak 2009 setelah 2008 menekuni dunia pernastaran.

Uniknya Nastar ini dari adonan yang 100% softly melted, ditambah dengan 12 rasa (filling) yang sangat menggoda untuk dicoba.

Mulai dari aneka buah seperti, Nanas, durian, apel, pisang coklat, strawberry, kurma, mangga sampai ke hal Nutella, Keju, coklat mede, Matcha (teh hijau jepang asli) almond kismis dan lain-lain. Uniknya lagi, semua nastar-nastar ini diproduksi setiap harinya dan langsung meluncur ke rumah para pelanggan. 

Sejarahnya jauh lebih unik, resep yanastar muncul karena ide imajinasi suatu rasa. Jadi yanastar ada sampai sekarang bukan karena suatu teori atau praktek per-bakingan. Imajinasi liar yang muncul saat owner yang sangat suka sekali dengan Nastar dan si Mama (nya) ngga bisa membuatkan lagi. Jadi dengan hanya membayangkan bahan-bahan terbaik dan ter-enak muncul lah yanastar. Awal mula perjalanan berat karena banyak kritikan dari orang yang merasa ini Nastar aneh, ngga seharusnya disebut nastar (intinya begitu)

Tapi seiring waktu, memang rasa tidak pernah salah. Yanastar memiliki pelanggan reguler, semakin banyak dan banyak sampai tercium para media. Mulai dari radio, majalah sampai televisi. Bukan hanya itu, para pelanggan setia malah membawa yanastar sebagai buah tangan ke berbagai mancanegara jika mereka berbisnis atau mengunjungi sanak saudara. Antara lain Korea, Belanda, Canada, Hongkong dan lain-lain.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Travel Story Selengkapnya
Lihat Travel Story Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun