Mohon tunggu...
Yana Haudy
Yana Haudy Mohon Tunggu... Full Time Blogger - Ghostwriter

Pekerja sektor informal. Juru ketik di emperbaca.com. Best in Opinion Kompasiana Awards 2022.

Selanjutnya

Tutup

Film Pilihan

"Find Your Voice" untuk Anak Buangan dari Paduan Suara yang Membawa Keberanian

12 Maret 2021   18:45 Diperbarui: 13 Maret 2021   09:49 2562
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Andy Lau pada salah satu adegan di Find Your Voice. Foto: howardforfilm.com

Di era 90-an sebelum drama Korea meraja di hati penggemar sinema, film-film dan serial Mandarin lebih dulu tenar di Indonesia bersama bintangnya seperti Chow Yun Fat, Jet Li, Gong Li, Jacky Chan, Tony Leung, Donny Yen, Stephen Chow, juga Andy Lau

Terkhusus Andy Lau terutama karena serial the Return of the Condor Heroes yang dibintanginya bersama Idy Chan, sangat populer saat ditayangkan di Indosiar. Pun trilogi film God of Gamblers berkali-kali tayang di RCTI, yang juga dibintangi Chow Yun Fat.

Pada 2020 Andy Lau membintangi film genre drama musikal berjudul Find Your Voice, yang juga adalah nama paduan suara, dan berperan sebagai Joseph Yim.

Joseph Yim adalah dirigen atau konduktor musik yang mengajar di universitas negeri Paman Sam. Dia pulang ke Hongkong karena diminta oleh sahabatnya yang jadi kepsek di sekolah musik Wayford, bernama Pak Lo.

Tiga puluh dua remaja yang diambil dari SMA Tsao Sun, SMA Lee Yiu Ming, dan SMA Heep Luen diboyong ke Wayford International Music Academy.

Apakah siswa-siswi ini berprestasi sehingga terpilih untuk ikut paduan suara di sekolah musik jempolan se-Hongkong?

Sebaliknya, mereka siswa buangan karena tidak menguasai mata pelajaran di sekolah, juga tidak mahir dibidang apapun. Orang-orang kerap memberi cap madesu (masa depan suram) di jidat mereka..

Jika Andy Lau membintangi film tentang paduan suara tidaklah aneh sebab Andy Lau dikenal juga sebagai penyanyi. Album perdananya orbit pada 1983 dan mini album terakhir dia buat pada tahun 2010.

Sebagai raja box office (julukan yang diberikan media Hongkong) peran Andy Lau sebagai Joseph Yim tentu apik dan sempurna. Kita tidak melihat Andy Lau sebagai Zhao Er-hu di film The Warlords atau Lui Lok di Chasing the Dragon. Kita menikmati Andy Lau sebagai konduktor piawai yang terpuruk namun bisa menginspirasi sekaligus terinspirasi oleh para anak sekolah.

Film Find Your Voice yang disutradarai oleh Adrian Kwan dan diproduseri juga oleh Andy Lau ini resminya rilis pada 26 November 2020 namun diundur tayang di bioskop sampai Desember 2020 karena wabah Covid-19 yang melanda Hongkong.

Hongkong merupakan bagian dari Tiongkok yang punya otonomi khusus dimana Hongkong boleh punya pemerintahan sendiri, hak pemilihan terbatas, hak penggunaan mata uang sendiri (dolar Hongkong), dan sistem hukum yang sebagian besar bersifat independen.

Itulah mengapa ada percakapan oleh tokoh Yeung Ka Bik dan Wan Yee di film ini tentang Song Joong Ki, Instagram, WhatsApp, dan Facebook. Media sosial asal Amerika memang diperbolehkan di Hongkong, tidak seperti di Tiongkok meski mereka satu negara.

Kebebasan yang dimiliki Hongkong mungkin juga nembuat Joseph Yim memilih lagu You Raise Me Up dari Josh Groban. Oleh para siswa lagu itu dipertanyakan karena lagu asing, kenapa tidak lagu Mandarin.

Saya malah tadinya mengira Joseph Yim akan memilih lagu opera semisal Nessun Dorma atau Che Gelida Manina, karena saat di Amerika Joseph memimpin choir yang menyanyikan lagu opera. Tapi You Raise Me Up bagus juga, liriknya kuat dan memberi semangat.

Menghadapi anak-anak yang bermasalah di rumah dan sekolah mana mungkin mudah. Pak Lo dan Joseph Yim juga kesulitan. Namun, mereka selalu yakin bahwa tidak boleh ada anak yang ditinggalkan. Tidak ada anak yang bodoh, mereka hanya perlu diberi wadah dan kesempatan untuk bisa maju.

Seperti halnya kekuatan film Asia yang terletak pada kemanusiaan dan kekeluargaan, kedalaman karakter tokoh-tokoh di Find Your Voice juga kuat. 

Hampir semua film Asia mengedepankan sisi humanis, apapun genrenya, sehingga mampu menguras air mata. Kita menangis saat menonton film Asia bukan karena cengeng, tapi karena alur drama yang mengalir sangat alami dan menyentuh hati.

Sentuhan humanis di paduan suara Find Your Voice terjadi pada persahabatan antara Tse Pok Man dan Fung Shun Hei. Dua remaja ini bagai langit dan bumi. Pok Man kaya dan pintar sedangkan Shun Hei miskin dan sering berkelahi.

Juga bagaimana akhirnya Tsang Siu Lung tidak lagi mencuri dari gudang sekolah dan berusaha keras menjadi anak berprestasi untuk membahagiakan mamanya yang jadi ibu tunggal.

Bisakah anak-anak ini menyanyi dan jadi juara lomba paduan suara? Sayang, akhir film ini membahagiakan sekaligus menyedihkan, berkaitan dengan masa lalu Joseph Yim. 

Find Your Voice, jika Anda gundah gulana dan merasa hampa, dengarkanlah musik favorit, nikmati setiap nadanya dan bernyanyilah sampai gundah itu hilang.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Film Selengkapnya
Lihat Film Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun