Cocok untuk para lajang yang bolak-balik harus rapat online, membalas puluhan email tiap hari, ditelepon bos berulang kali, bosan pesan GoFood, dan suka bekerja dalam suasana hening dan sepi.
Saat ini ada 15 hotel berbintang yang mayoritas tersebar di Surabaya, Malang, dan Tretes, Jawa Timur yang menyediakan kamar khusus work from hotel.
Bukan cuma di Jatim, hotel-hotel di Bandung, Pekanbaru, Batam, dan Semarang juga menyediakan promo work from hotel.
Selain untuk memberi alternatif pengusir kebosanan bekerja dari rumah, work from hotel ini bertujuan menambah tingkat okupansi hotel yang kosong selama pandemi Covid-19.
Biaya work from hotel untuk hotel-hotel di Jatim sekitar Rp5jt-Rp7,5jt untuk dua minggu, tergantung fasilitas yang diminta. Kamar-kamar disemprot desinfektan lebih dulu sebelum tamu menginap. Semua fasilitas hotel dari lobby sampai restoran juga disemprot secara rutin.
Sarapan, makan siang, dan makan malam diantar langsung ke kamar tamu dengan menu sehat. Ada pula tambahan minuman herbal (empon-empon) untuk menjaga daya tahan tubuh para tamu. Jika bosan di kamar, tamu bisa bekerja dari restoran dengan jarak duduk yang diatur berjauhan dengan tamu lain.
Lho, wong lagi ra entuk nangdi-nangdi kok meh nginep nang hotel kepiye to.
Tenang, kalau di Jatim, promo work from home ini sudah direstui Gubernur Khofifah Indar Parawansa. Bu gubernur malah menyarankan agar warga yang bosan kerja dari rumah supaya pindah kerja dari hotel saja.
Menurut Ketua Persatuan Hotel dan Restoran Indonesia (PHRI) Jatim Dwi Cahyono, work from home memang celah yang dimanfaatkan agar hotel bisa survive. Di Jatim sudah ada 200 hotel yang tutup imbas dari pandemi dan hampir semuanya sudah merumahkan karyawannya.
Meski menjadi tempat berkumpulnya orang, tapi Dwi Cahyono memastikan bahwa tidak ada yang kumpul-kumpul di hotel kecuali satu keluarga yang menginap dalam satu kamar untuk keperluan karantina.Â