Dengan juaranya garuda muda, tim sepak bola Indonesia U-22 telah menarik perhatian dunia sepak bola. Mereka telah memberikan inspirasi bagi generasi muda dan membuka jalan bagi masa depan persepakbolaan Indonesia yang lebih cerah. Dalam perjalanan mereka menuju gelar juara, tim Indonesia telah membangun momentum yang luar biasa dan membawa harapan baru bagi sepak bola Indonesia di tingkat asia tenggara dan tingkat lebih tinggi lagi.
Pertemuan yang paling dinanti-nantikan dalam perjalanan tim sepak bola Indonesia di SEA Games 2023 adalah pertandingan melawan tim favorit, Thailand. Dimana kita tahu Thailand menjadi penguasa sepakbola asia tenggara lebih dari 2 dekade terakhir.
Pertandingan antara Indonesia dan Thailand di SEA Games 2023 adalah pertempuran sengit. Dalam pertandingan ini, wasit memberikan empat kartu merah kepada beberapa pemain. Komang Teguh dari Indonesia, Jonathan Khemdee dari Thailand, serta Soponwit Rakyart (kiper Thailand) dan Teerasak Poeiphimai (Thailand) merupakan pemain yang terkena dampak dari keputusan wasit tersebut. Kartu merah merupakan sanksi yang serius dalam sepak bola, yang mengakibatkan pemain yang menerimanya harus dikeluarkan dari lapangan dan timnya harus bermain dengan jumlah pemain yang berkurang. Keputusan wasit tersebut mempengaruhi dinamika pertandingan dan strategi yang diterapkan oleh kedua tim.
Skor akhir dari pertandingan ini memang menjadi pukulan tak terduga bagi tim favorit thailand. Indonesia berhasil memenangkan pertandingan dengan skor yang mengejutkan, menyalip Thailand dan mengamankan kemenangan yang spektakuler dan meraih emas di cabor sepak bola.
Jalannya pertandingan
Pada menit ke-17, Komang Teguh mencoba melakukan tendangan jarak jauh menuju gawang Thailand. Namun, upayanya tidak membuahkan hasil yang diinginkan karena bola tidak mengarah tepat sasaran. Meskipun demikian, timnas U22 Indonesia tidak menyerah dan terus berusaha.
Pada menit ke-21, timnas U22 Indonesia berhasil mencetak gol ke gawang Thailand melalui aksi Ramadhan Sananta. Segalanya berawal dari lemparan bola oleh Alfeandra Dewangga yang langsung mengarah ke kotak penalti Thailand. Ramadhan Sananta dengan cepat merespons umpan Dewangga tersebut dengan tandukan yang sempurna. Bola hasil sundulannya pun meluncur ke dalam gawang Thailand, menggetarkan jala dan menyelamatkan gol bagi timnas Indonesia.
Gol yang dicetak oleh Ramadhan Sananta ini menjadi momen penting dalam pertandingan. Tidak hanya mengubah keadaan skor, tetapi juga memberikan semangat baru kepada timnas U22 Indonesia untuk terus melangkah dan mempertahankan keunggulan. Kontribusi dari Dewangga dan Sananta menunjukkan kerja tim yang solid dan kemampuan individu yang luar biasa.
Setelah kontribusi Ramadhan Sananta yang membuat Indonesia sementara memimpin 1-0 atas Thailand, giliran Witan Sulaeman yang tampil dengan pergerakan menarik pada menit ke-32. Ia menggiring bola dari sisi kiri sebelum melepaskan tendangan ke gawang Thailand. Namun, kiper Thailand, Soponwit Rakyart, menunjukkan ketepatan dengan berhasil menangkap bola hasil tendangan Witan Sulaeman. Gawang Thailand berhasil bertahan dari ancaman tersebut.
Namun, tidak lama setelahnya, timnas U22 Indonesia kembali mencetak gol. Pada menit ke-32, Sananta dengan cerdas menyambut operan jauh dari Rizky Ridho dan mampu menggandakan keunggulan Indonesia. Tidak ada gol lagi yang tercipta sepanjang sisa babak pertama. Skor 2-0 untuk Indonesia menghiasi papan skor, membuat Indonesia menutup babak pertama dengan keunggulan yang cukup menguntungkan atas Thailand.
Namun, saat memasuki babak kedua, timnas U22 Indonesia mengalami kebobolan. Pada menit ke-65, Anan Yodsangwal dari Thailand berhasil mencetak gol melalui sundulan setelah menyambut umpan dari sepak pojok. Gol tersebut memperkecil jarak menjadi 1-2, menunjukkan bahwa Thailand tidak menyerah begitu saja.
Meskipun begitu, timnas Indonesia tidak menyerah dan terus mencari peluang. Pada menit ke-80, mereka mendapatkan tendangan bebas yang berpotensi. Marselino Ferdinan maju sebagai algojo dan siap melaksanakan situasi bola mati tersebut dari jarak cukup dekat di sekitar kotak penalti Thailand. Peluang ini menjadi momen penting bagi timnas U22 Indonesia untuk memperbesar keunggulan mereka.