Antonio Conte dan Tottenham Hotspur telah secara resmi mengakhiri kerja sama mereka setelah kedua belah pihak sepakat untuk berpisah. Sejak awal pekan ini, masa depan Conte di Tottenham telah menjadi sorotan setelah ia marah-marah dalam konferensi pers menyusul hasil imbang melawan Southampton. Conte melontarkan kritik tajam terhadap klub dan menyebut para pemain Tottenham sebagai orang yang egois.
Tottenham dan Conte telah resmi bercerai. Saat ini, Cristian Stellini akan menjabat sebagai pelatih sementara dengan Ryan Mason sebagai asisten. Melalui pernyataan resmi di situs web mereka pada Senin (27/3/2023) dini hari WIB, Tottenham mengumumkan bahwa mereka telah sepakat dengan Conte untuk mengakhiri hubungan kerja mereka.
Tottenham saat ini menempati posisi keempat dalam klasemen Liga Inggris dengan 49 poin dari 28 pertandingan. Namun, tim tersebut telah tersingkir dari semua kompetisi piala.
Bos Tottenham, Daniel Levy, menyatakan bahwa tim masih memiliki 10 pertandingan tersisa di Premier League dan sedang berjuang untuk mendapatkan posisi di Liga Champions. Levy menekankan pentingnya kerja sama dan meningkatkan performa untuk memastikan hasil terbaik untuk klub dan pendukung yang loyal.
Antonio Conte diangkat sebagai pelatih kepala Tottenham Hotspur pada November 2021 setelah Nuno Espirito Santos dipecat. Pada musim pertamanya, Conte berhasil membawa Tottenham finis di empat besar klasemen Liga Inggris.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H