Mohon tunggu...
Aji Mufasa
Aji Mufasa Mohon Tunggu... Wiraswasta - Engineer | Agropreneur | Industrial Designer

"Hiduplah dengan penuh kesadaran"

Selanjutnya

Tutup

Foodie Pilihan

Sejarah Singkat Masakan Cina di Tanah Air: Dari Pedagang Tionghoa hingga Menjadi Bagian Penting Dari Budaya Makanan Indonesia

28 Januari 2023   12:00 Diperbarui: 28 Januari 2023   11:58 2134
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Perjalanan Masakan Cina di Tanah Air: Dari Pedagang Tionghoa hingga Menjadi Bagian Penting dari Budaya Makanan Indonesia

Sejarah masuknya makanan Cina ke Indonesia cukup panjang dan kompleks. Pada abad ke-7, para pedagang dari Tiongkok sudah mulai datang ke wilayah Nusantara untuk berdagang. Pada awalnya, mereka hanya membawa beberapa jenis rempah-rempah dan tekstil, namun seiring berjalannya waktu, mereka mulai membawa masakan Cina yang kemudian diterima oleh masyarakat setempat.

Pada abad ke-16, saat pemerintahan Sultan Agung dari Mataram, masakan Cina mulai lebih dikenal di wilayah Jawa. Pada saat itu, para pelaut Cina yang berlabuh di pelabuhan-pelabuhan Jawa membawa masakan Cina dan menjualnya kepada masyarakat setempat. Hal ini disebabkan oleh adanya kerjasama ekonomi antara Mataram dan Tiongkok yang cukup erat pada masa itu.

Pada abad ke-19, saat pemerintahan Hindia Belanda, masakan Cina mulai lebih populer lagi di wilayah Nusantara. Para pelaut Cina yang berlabuh di pelabuhan-pelabuhan Hindia Belanda membawa masakan Cina dan menjualnya kepada masyarakat setempat. Selain itu, banyak juga imigran Cina yang datang ke Hindia Belanda untuk bekerja dan membawa masakan Cina mereka. Di beberapa kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan, terdapat komunitas Cina yang cukup besar dan menyediakan berbagai jenis masakan Cina.

Seiring berjalannya waktu, masakan Cina mulai menjadi bagian dari budaya masyarakat Indonesia. Banyak jenis masakan Cina yang diadaptasi dengan bahan-bahan dan citarasa lokal sehingga menjadi masakan khas Indonesia, seperti mie goreng, nasi goreng, dan bakso. Beberapa masakan Cina juga diadopsi dengan sedikit modifikasi seperti Sate, Pempek dan lainnya.

Saat ini, masakan Cina sangat populer di Indonesia dan dapat ditemukan di seluruh penjuru negeri. Banyak restoran dan warung Cina yang menyajikan berbagai jenis masakan Cina, baik yang asli maupun yang diadaptasi dengan citarasa lokal. Beberapa jenis masakan Cina yang populer di Indonesia antara lain Sate, Pempek, Mie Goreng, Nasi Goreng, Bakso, dan lain-lain.

Sebagai negara dengan jumlah penduduk Tionghoa sebagai negara dengan jumlah penduduk Tionghoa yang cukup besar, masakan Cina menjadi salah satu bagian penting dari budaya makanan di Indonesia. Beberapa daerah di Indonesia juga memiliki masakan Cina khas yang unik dan berbeda dengan masakan Cina di daerah lainnya.

Selain itu, masakan Cina juga memiliki peran penting dalam dunia bisnis di Indonesia. Banyak restoran dan warung Cina yang berkembang di berbagai kota besar di Indonesia, yang menyediakan berbagai jenis masakan Cina. Beberapa masakan Cina juga dijual dalam bentuk frozen food atau makanan siap saji yang bisa dijual di pasar-pasar tradisional atau toko-toko kelontong.

Secara keseluruhan, masakan Cina telah menjadi bagian penting dari budaya makanan di Indonesia. Hal ini dapat dilihat dari popularitas masakan Cina yang tetap tinggi hingga saat ini dan diterima oleh berbagai kalangan masyarakat di Indonesia. Dengan adanya masakan Cina yang diadaptasi dengan citarasa lokal, maka masakan Cina menjadi salah satu budaya makanan yang unik dan kaya di Indonesia.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Foodie Selengkapnya
Lihat Foodie Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun