Surat pengantar yang ditujukan kepada editor jurnal ilmiah adalah komponen penting dalam proses penyerahan artikel. Surat ini tidak hanya berfungsi sebagai perkenalan pertama artikel Anda kepada editor, tetapi juga sebagai kesempatan untuk menyoroti signifikansi dan keunikan penelitian Anda. Penerapan keterampilan berpikir tingkat tinggi dari Revisi Taksonomi Bloom dapat membantu dalam menyusun surat pengantar yang efektif dan persuasif.
#Pengetahuan: Dasar Penulisan Surat Pengantar
Pengetahuan dasar tentang struktur dan konten surat pengantar adalah kunci:
- Format Surat: Memahami format umum surat pengantar, termasuk salam, perkenalan, badan surat, dan penutup.
- Informasi Esensial: Mengetahui informasi penting yang harus disertakan, seperti judul artikel, penulis, dan ringkasan penelitian.
#Pemahaman: Menginterpretasi Tujuan Surat Pengantar
Memahami tujuan surat pengantar dan dampaknya terhadap proses review:
- Komunikasi dengan Editor: Mengakui bahwa surat pengantar adalah kesempatan untuk berkomunikasi langsung dengan editor.
- Menyoroti Keunikan: Memahami bagaimana surat dapat menyoroti aspek unik dan penting dari penelitian Anda.
#Aplikasi: Menerapkan Pengetahuan dalam Penulisan Surat
Menerapkan pemahaman ini dalam penulisan surat:
- Menyusun Surat: Menulis surat yang jelas, ringkas, dan profesional.
- Menyoroti Kepentingan Penelitian: Menjelaskan mengapa penelitian Anda penting dan bagaimana kontribusinya terhadap bidang ilmu.
#Analisis: Meninjau Kembali Konten Surat
Menganalisis surat untuk memastikan efektivitasnya:
- Evaluasi Argumen: Menilai apakah surat efektif dalam menyoroti signifikansi penelitian.
- Konsistensi dan Kesesuaian: Memastikan bahwa informasi dalam surat konsisten dengan artikel dan sesuai dengan fokus jurnal.
#Evaluasi: Penilaian Kritis Terhadap Surat Pengantar