Penafsiran hasil merupakan salah satu tahapan kunci dalam penulisan artikel jurnal ilmiah. Tahap ini tidak hanya menuntut kejelasan dan ketepatan dalam menyajikan temuan, tetapi juga memerlukan penerapan keterampilan berpikir tingkat tinggi yang diuraikan dalam revisi Taksonomi Bloom. Tahapan ini melibatkan pengetahuan, pemahaman, aplikasi, analisis, evaluasi, dan ciptaan, yang semuanya berkontribusi dalam membentuk interpretasi yang komprehensif dan berwawasan luas dari data yang telah dianalisis.
#Pengetahuan
Dasar dari penafsiran hasil adalah pengetahuan yang solid tentang subjek penelitian dan metodologi yang digunakan. Peneliti harus memiliki pemahaman mendalam tentang konteks teoritis dan praktis dari studi mereka, termasuk pengetahuan tentang penelitian sebelumnya dan kontribusi yang mereka harapkan untuk berikan. Pengetahuan ini membantu dalam memahami pentingnya temuan dan bagaimana mereka berhubungan dengan bidang studi secara lebih luas.
#Pemahaman
Pemahaman mendalam tentang hasil yang diperoleh sangat penting. Ini melibatkan lebih dari sekadar mengetahui apa hasilnya; ini tentang memahami apa arti hasil tersebut dalam konteks yang lebih besar. Peneliti perlu mampu menjelaskan hasil dalam kaitannya dengan hipotesis dan pertanyaan penelitian, serta memahami implikasi dari temuan tersebut bagi pengetahuan yang ada di bidang studi.
#Aplikasi
Aplikasi dalam konteks penafsiran hasil berkaitan dengan kemampuan untuk menggunakan pengetahuan dan pemahaman dalam konteks praktis. Hal ini termasuk penerapan hasil untuk menjawab pertanyaan penelitian dan hipotesis. Peneliti harus mampu menghubungkan temuan mereka dengan teori yang ada dan penelitian sebelumnya, serta menunjukkan bagaimana hasil mereka memperluas atau menantang pemahaman yang ada.
#Analisis
Analisis di sini melibatkan memecah temuan menjadi komponen-komponen untuk memahami maknanya. Peneliti harus mempertimbangkan tidak hanya apa hasilnya, tetapi juga mengapa hasil tersebut muncul. Hal ini mungkin melibatkan penyelidikan faktor-faktor yang mungkin mempengaruhi hasil, seperti bias dalam sampel atau metode pengumpulan data. Peneliti harus mampu memisahkan data yang relevan dari yang tidak dan memahami hubungan antara berbagai elemen data.
#Evaluasi