Mohon tunggu...
Yan Okhtavianus Kalampung
Yan Okhtavianus Kalampung Mohon Tunggu... Penulis - Narablog, Akademisi, Peneliti.

Di sini saya menuangkan berbagai pikiran mengenai proses menulis akademik, diskusi berbagai buku serta cerita mengenai film dan lokasi menarik bagi saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan Pilihan

Menyusun Artikel Konferensi Ilmiah Berdasarkan Tingkat Tertinggi Revisi Taksonomi Bloom

12 Oktober 2023   12:27 Diperbarui: 12 Oktober 2023   12:35 128
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Konferensi ilmiah merupakan ajang penting bagi para peneliti untuk berbagi temuan, ide, dan inovasi mereka. Dalam konteks Revised Bloom's Taxonomy, menciptakan artikel konferensi yang mencapai tingkat "Mencipta" (Creating) menuntut karya yang tidak hanya mempresentasikan informasi, tetapi juga memajukan pemahaman, menawarkan solusi inovatif, atau memperkenalkan pendekatan baru dalam penelitian.

Mengembangkan Artikel Konferensi Sesuai dengan "Mencipta" dalam Revised Bloom's Taxonomy

  1. Identifikasi Masalah atau Celah Pengetahuan dengan Jelas: Artikel konferensi yang efektif sering dimulai dengan identifikasi masalah yang signifikan atau celah dalam literatur saat ini. Ini menciptakan fondasi bagi pembaca untuk menghargai relevansi dan nilai dari penelitian Anda.
  2. Pendekatan Penelitian yang Inovatif: Tingkat "Mencipta" memerlukan lebih dari sekadar metode standar. Pertimbangkan pendekatan yang belum pernah digunakan sebelumnya atau kombinasikan metode dari disiplin ilmu yang berbeda.
  3. Analisis Mendalam dan Interpretasi Data: Data harus dianalisis dengan ketelitian, memastikan setiap nuansa, trend, dan pola diidentifikasi. Interpretasi Anda harus menambahkan nilai, menghubungkan temuan dengan konsep yang lebih besar atau pertanyaan penelitian lainnya.
  4. Integrasi dengan Teori atau Model yang Ada: Artikulasi temuan Anda dengan teori atau model yang ada bisa memberi konteks dan mendalamkan pemahaman pembaca. Jika relevan, pertimbangkan untuk memodifikasi atau memperluas teori berdasarkan temuan Anda.
  5. Diskusi dan Implikasi: Penekanan harus diberikan pada implikasi praktis atau teoretis dari penelitian Anda. Ini mencakup konsekuensi untuk praktisi, pembuat kebijakan, atau peneliti lainnya.
  6. Kreativitas dalam Komunikasi: Artikel konferensi harus menarik perhatian audiens. Menggunakan visualisasi data yang inovatif, narasi yang menarik, atau format penyajian yang tidak konvensional dapat membuat artikel Anda menonjol.

Langkah Menuju "Mencipta" dalam Penulisan Artikel Konferensi

  1. Lakukan Penelitian Awal yang Komprehensif: Sebelum menulis, lakukan telaah literatur mendalam untuk memahami apa yang sudah diketahui dan apa yang belum.
  2. Kolaborasi dengan Rekan Peneliti: Bekerja dengan tim atau mitra penelitian dapat memperluas perspektif dan menambahkan kedalaman pada analisis.
  3. Iterasi dan Refleksi: Tulis draf awal, kemudian beri waktu untuk refleksi. Kembali dan revisi berdasarkan pemikiran baru atau temuan tambahan.
  4. Dapatkan Masukan dari Rekan Sejawat: Sebelum mengirimkan artikel, minta tanggapan dari rekan sejawat untuk mendapatkan perspektif luar dan mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan.
  5. Fokus pada Kejelasan dan Singkat: Dengan batasan waktu dan ruang pada konferensi, pesan Anda harus jelas dan ringkas. Setiap kata harus memberikan nilai.

Dalam kesimpulan, menyusun artikel untuk konferensi ilmiah yang mencapai tingkat "Mencipta" dalam Revised Bloom's Taxonomy adalah tugas yang menantang namun memuaskan. Ini bukan hanya tentang menyajikan data, tetapi tentang menawarkan perspektif baru, menciptakan koneksi yang belum pernah ada, dan memajukan batas-batas pengetahuan. Dengan pendekatan yang tepat, dedikasi, dan pemikiran kritis, peneliti dapat mengembangkan artikel konferensi yang benar-benar mencerminkan tingkat berpikir tertinggi dalam taksonomi Bloom.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun