Mohon tunggu...
Yan Okhtavianus Kalampung
Yan Okhtavianus Kalampung Mohon Tunggu... Penulis - Narablog, Akademisi, Peneliti.

Di sini saya menuangkan berbagai pikiran mengenai proses menulis akademik, diskusi berbagai buku serta cerita mengenai film dan lokasi menarik bagi saya.

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Menyusun Monograf Ilmiah Berdasarkan Tingkat Tertinggi dalam Revisi Taksonomi Bloom

11 Oktober 2023   12:12 Diperbarui: 11 Oktober 2023   12:22 80
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Dalam kontinum karya ilmiah, monograf memegang posisi unik. Berbeda dengan artikel jurnal yang cenderung lebih singkat dan fokus pada topik atau penelitian spesifik, monograf adalah penelitian menyeluruh tentang satu topik atau subjek, sering kali melibatkan penelitian mendalam dan analisis yang komprehensif. Menyusun monograf yang mencapai tingkat "Mencipta" dalam Revised Bloom's Taxonomy, yang merupakan tingkat pemikiran kritis tertinggi, memerlukan pendekatan khusus dan komitmen yang kuat.

Strategi Menciptakan Monograf Sesuai dengan "Mencipta" dalam Revised Bloom's Taxonomy

  1. Pemilihan Topik dengan Pertimbangan Mendalam: Monograf, dengan sifatnya yang mendalam, memerlukan pemilihan topik yang tidak hanya relevan tetapi juga memiliki potensi untuk penelitian yang komprehensif. Topik harus memberikan ruang bagi peneliti untuk menjelajah, menganalisis, dan menyajikan berbagai aspek dan perspektif.
  2. Penelitian Mendalam: Memulai dengan studi literatur yang ekstensif, peneliti harus menyelidiki setiap aspek subjek, menilai karya sebelumnya, mengidentifikasi celah pengetahuan, dan menentukan pertanyaan penelitian yang akan mengarahkan monograf.
  3. Pendekatan Metodologi Inovatif: Sebuah monograf yang sesuai dengan tingkat "Mencipta" menuntut pendekatan metodologi yang lebih dari sekadar rutinitas. Peneliti harus mempertimbangkan bagaimana teknik dan metode baru dapat diterapkan atau bagaimana kombinasi metodologi yang ada dapat memberikan wawasan baru.
  4. Analisis dan Interpretasi yang Multidimensi: Mengingat kedalaman dan cakupan monograf, analisis harus memperhitungkan berbagai variabel dan hubungan. Interpretasi harus mencerminkan pemahaman yang mendalam dan integrasi informasi dari berbagai sumber.
  5. Integrasi Teoritis: Bagian dari "Mencipta" dalam penulisan ilmiah adalah kemampuan untuk mengintegrasikan teori-teori yang ada dengan cara yang baru atau memodifikasi teori untuk mengakomodasi temuan baru.
  6. Evaluasi Kritis: Setiap bab, bagian, atau segmen dari monograf harus diperiksa dengan kritis. Ini melibatkan evaluasi kekuatan dan kelemahan argumen, validitas data, dan relevansi temuan.
  7. Sintesis dan Kontribusi Keilmuan: Bagian penting dari monograf adalah kesimpulan yang tidak hanya merangkum temuan tetapi juga menciptakan sintesis atau model konseptual baru yang merefleksikan kontribusi unik peneliti.

Panduan Menuju "Mencipta" dalam Penulisan Monograf

  1. Kolaborasi Interdisipliner: Menggabungkan pengetahuan dan keahlian dari berbagai disiplin ilmu dapat mengembangkan perspektif dan mendalamkan analisis.
  2. Pendekatan Iteratif: Menulis monograf bukanlah proses linier. Peneliti harus bersedia untuk kembali dan merevisi, memperdalam analisis, atau mengubah fokus berdasarkan temuan baru.
  3. Penerimaan Kritik dan Umpan Balik: Meminta rekan sejawat atau mentor untuk mengulas draft monograf akan memberikan perspektif baru dan mungkin mengidentifikasi area yang memerlukan perbaikan.
  4. Penekanan pada Originalitas: Meskipun penting untuk mengetahui apa yang telah ditulis sebelumnya, fokus utama harus pada apa yang baru dan bagaimana kontribusi Anda memajukan pengetahuan.
  5. Komitmen Terhadap Keunggulan Akademik: Mengakui bahwa menulis monograf adalah komitmen jangka panjang yang memerlukan dedikasi, ketelitian, dan ketekunan.

Dalam kesimpulannya, penulisan monograf yang mencapai tingkat "Mencipta" dalam Revised Bloom's Taxonomy adalah perjalanan keilmuan yang menantang tetapi memuaskan. Ini bukan hanya tentang menambahkan volume ke literatur yang ada, tetapi lebih tentang menyajikan perspektif baru, mengintegrasikan informasi dengan cara yang berarti, dan memberikan kontribusi nyata yang memajukan batas-batas pemahaman kita. Dengan komitmen, kerja keras, dan pendekatan yang tepat, peneliti dapat menciptakan monograf yang benar-benar mencerminkan tingkat berpikir tertinggi dalam taksonomi Bloom.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun