Mohon tunggu...
Yakub Utama
Yakub Utama Mohon Tunggu... karyawan swasta -

Scibere scribendo discere discendo disces

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Dalam Hening Malam Ini

23 November 2011   05:14 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:19 85
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

dalam hening malam ini aku kembali puaskan hasrat bersama bayangmu terbayang hangatmu ketika setiap pori-pori
saling melepas melepas dendam kesumat rindu Rasaku seakan melenting padamu dan serasa tiada lagi hawa antara kau dan aku Dalam terpejam, kurasakan hembus nafasmu di dadaku dalam kelam pejam, kurasakan kecup lembut itu di kuduk ku... semoga diriku tiada bosan ketika selalu hanya ada bayangmu dan sebuah tikaman kembali terhujam hanya sedetik jaraknya saat kesadaran kembali merasuki raga dan kutemukan hanya diriku dan satu sisi kuraba hampa. Sunyi walau yakin kurasa hening itu penuh cinta. Kurasakan itu dulu ketika itu dan kurasakan lagi kini di detik ini. Semoga bukan untuk suatu abadi siksa rasa dalam hampa sunyi...

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun