TOUNA -Â Warga binaan di Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kelas IIB Ampana yang beragama Kristen melaksanakan ibadah minggu dengan penuh khidmat di gereja Lapas. Ibadah ini turut diikuti dan diawasi oleh petugas piket pagi Arfandy, Minggu (20/10/24).
Ibadah yang mengusung tema "Kegagalan dan Kebutaan Israel" dengan bacaan Alkitab dari Yesaya 42:18-25, dipimpin oleh Ibu Desy selaku Penyuluh Agama Kristen Kementrian Agama Kabupaten Tojo Una-Una.
Kepala Seksi Bimbingan Narapidana dan Anak Didik dan Kegiatan Kerja (Binadik & Giatja) Lapas Ampana, I Wayan Sucana mengatakan, ibadah ini sebagai bagian dari upaya pembinaan spiritul.
"Kegiatan ini memberikan kesempatan kepada warga binaan untuk menunaikan haknya dalam beribadah, sekaligus memperkuat iman mereka di tengah kehidupan di dalam lapas," ujar Wayan.
Menurutnya, Ibadah ini bukan hanya sebagai kegiatan rohani, tetapi juga sebagai bagian dari proses pembinaan karakter yang diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi warga binaan, baik dalam hal spiritualitas maupun kedisiplinan mereka selama masa pembinaan.
"Kegiatan ibadah ini diharapkan dapat terus dilakukan secara rutin untuk mendukung upaya peningkatan iman dan moral warga binaan, serta memperkuat atmosfer kedamaian dan ketertiban di lingkungan Lapas Kelas IIB Ampana," pungkasnya.
Selama berlangsungnya ibadah, suasana yang tercipta penuh dengan ketenangan, hikmat, dan kedisiplinan, mencerminkan keseriusan dalam menjalani kegiatan ini. Seluruh rangkaian acara berlangsung dengan aman dan tertib, sesuai dengan standar pengamanan dan aturan yang berlaku. ****
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H
