Berpotensikah Satu Putaran?

Satu putaran di pesta demokrasi khususnya pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, menarik perhatian publik. Karena untuk saat ini calon presiden dan calon wakil presiden, ada tiga paslon yang akan bertarung dalam pesta demokrasi 2024. Karena untuk saat ni semua paslon bersama tim sukses, sama-sama mengklaim dirinya akan menang untuk satu putaran. Saling baku klaim-klaim lembaga survei yang sedang aktif saat ini. 

Akan tetapi, secara potensi lumbung suara, yang akan memang di satu putaran pemilihan Presiden dan Wakil Presiden, saat ini masih kencang di kalangan Pak Prabowo dan Gibran. Hal ini disebabkan karena banyak faktor yang menguntungkan pihak Prabowo dan Gibran. 

Pertama, dari hsil survei Indikator Politik Indonesia menunjukkan, sebanyak 75,8 persen responden puas dengan kinerja Presiden Joko Widodo. Hal ini terungkap dalam temuan survei tatap muka yang dilakukan pada 27 Oktober sampai dengan 1 November 2023. Taruhlah sampai akhir Desember 2023, kepuasan publik kepada pak Jokowi 70%, di tambah lagi projo-projo yang pasti sudah bergerak, akan menambah tingkat lumbung suara ke anak dari Pak Jokowi, yaitu Gibran yang berpasangan dengan Pak Prabowo.

Kedua, basis pendukung setia dari Pak Prabowo. Di mana kita tau, pak Prabowo sudah dua kali maju sebagai calon presiden. Tentu saja pasti ada pendukung-pendukung setia dari pak Prabowo, di tambah kini cara atau gaya kepemimpinan serta kenegarawannya mengikuti gaya dari Pak Jokowi. Pasti menarik simpatisan publik. Bahkan pak Prabowo di kalangan Gen Z, disebutkan 'Gemoy', tentu ini menarik hati para pemilih, khususnya di kalangan Generasi Z.

Lalu, basis suara dan pendukung dari mantan Presiden keenam Republik Indonesia, yang dimana beliau juga menang dua periode. Tentu saja basis suaranya sangat besar dan masif di masyarakat. Di tambah beliau dipastikan, akan ikut terlibat dalam pesta demokrasi 2024 nantinya.

Apalagi ditambah koalisi-koalisi gemuk dari Pak Prabowo dan Gibran, di mana sebutan koalisi itu adalah Koalisi Indonesia Maju (KIM). Partai-partai koalisi itu terdiri dari, Gerindra, Golkar, PAN, Demokrat, PBB, Partai Gelora,Partai Garuda, bahkan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), di pastikan akan merapat ke Koalisi Indonesia Maju. 

Ditambah isu-isu bahwasannya generasi Milenial serta Generasi Z, akan merapat dan mendukung Mas Gibran untuk maju serta memenangkan pesta demokrasi 2024. 

Menarik di saksikan, apakah bisa pasangan Pak Prabowo dan Mas Gibran, akan menang cukup satu putaran saja? atau ini hanya analisis-analisis anggan-anggan.