Mohon tunggu...
Yadi Pebri
Yadi Pebri Mohon Tunggu... Wiraswasta - #MerawatSilaturahim

Founder RuangGagasan.id "Suatu hari nanti saya akan punya beberapa buku yang saya tulis dan saya akan banyak menghabiskan hari-hari dengan penuh kegembiraan" #Believe

Selanjutnya

Tutup

Humaniora

Momentum Harlah ke-4 HPP Muratara: Semangat Kepemudaan untuk Memajukan Tanah Kelahiran

27 November 2019   18:04 Diperbarui: 12 Februari 2020   14:12 17
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Harapan  adalah Matahari  di siang hari  dan  mimpi  adalah  Rembulan di  malam hari, tanpa keduanya hidupmu akan dipenuhi kegelapan yang amat gulita, petikan nasehat Marinela Reka.

Hari ini terserak berjuta harapan dan beribu mimpi pada momentum Hari Lahir (Harla) ke 4 Himpunan Pemuda Perantau (HPP) Muratara. Himpunan ini didirikan dengan Trilogi Perjuangan: Mengukir Sejarah, Merajut Persaudaraan dan Memajukan Tanah Kelahiran dengan nilai besar Panca Angka yaitu: Keagamaan, Moralitas, Persaudaraan, Kewirausahaan dan Kepemimpinan.

Para pemuda saat ini tentu memiliki tantangan yang sangat besar didepannya, tapi dibalik gunung besar berdiri tegak yang bernama tantangan itu ada lautan harapan yang terhampar luas memanjang sejauh mata memandang, kita pun saat ini melihat disana akan berlayar kapal-kapal yang akan di nahkodai oleh para petualang sekaligus pelaut yang tangguh, namanya Pemuda Perantau. 

Lautan yang luas tentu ombaknya sangatlah ganas, didalamnya banyak hiu dan paus, angin badai yang sewaktu-waktu bisa menghampiri dan hempasan batu karang yang ada didepan mata jika tak dinahkodai oleh pelaut yang tangguh, kuat dan penuh semangat  untuk berlabuh di pulau mimpi tujuan dengan selamat. 

Jika melihat dari sejarah Indonesia dari zaman dulu, negara kita adalah negara maritim dunia pun nenek moyang Indonesia bahkan jauh-jauh hari selalu berpetuah, bahwa pelaut dan petualang yang hebat itu tak kan pernah lahir dari lautan yang tenang. 

Nah, para pelaut sekaligus petualang hebat yang bernama Pemuda Perantau itu tak boleh takut dengan apapun yang akan menghadang didepannya. Lautan luas itu harus diarungi sampai berlabuh di pantai mimpi dengan hembusan angin sepoi yang mengundang kedamaian dan kebahagiaan hakiki.

Para pemuda saat ini harus memiliki paradigma berpikir yang komprehensif, melihat segala fenomena yang ada dengan sudut pandang yang luas. 

Apapun issu yang diangkat hari ini selalu bersinggungan langsung dengan para pemuda, mulai dari mencari dan menjadi Pemimpin Masa Depan, Bonus Demografi 2030, Indonesia Emas 2045, SDM Unggul Indonesia Maju, pendidikan berkualitas, pemahaman radikalisme, mengurangi pengangguran dan usaha untuk memajukan tanah kelahiran dan masih berderet fenomena lainnya. 

Sebagai pemuda yang memiliki semangat yang bergelora, kita harus mengambil peran masing-masing menjadi solusi terbaik bagi segala tantangan kedepannya, terkhususnya yang ada di tanah kelahiran kita, di Bumi Beselang serundingan, dan tentunya untuk bangsa dan negara kita tercinta.

Melalui semangat Hari Lahir (Harla) ke 4 HPP Muratara, harapan kita sama semoga kita bersinergi menjadi para Pemuda Perantau yang Bangkit, Maju, Jaya. 

Angka 4 pun memang milik generasi muda, yaitu Generasi Era 4.0, dimana karakteristiknya millenial, dinamis, suka perubahan, bergerak dan menggebrak. Semoga kita semua semakin erat persaudaraan dan kekeluargaanya. Kita harus yakin, seberat apapun tantangan pemuda hari ini, Kito Pacak Man Kito Galak.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Humaniora Selengkapnya
Lihat Humaniora Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun