Mohon tunggu...
Edi Sutrisno
Edi Sutrisno Mohon Tunggu... Freelancer - Freelancer

Menulis dan membaca

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Sisa Rasa Di Dasar Kopi

2 Juni 2024   10:30 Diperbarui: 2 Juni 2024   10:34 47
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Secangkir kopi hangat, kau nikmati penuh rasa,

Aku, tersisa sepi tanpa asa.

Setelah manis berlalu, tingga lah aku,

Terbuang terlantar, tanpa rindu.

Di dasar cangkir, aku berdiam sendirian,

Sisa rasa cinta, tinggal pilu menahan.

Kenikmatanmu usai, aku dilupakan,

Ampas kopi, hanya jejak cerita yang terpendam.

Kau hirup aroma, bahagia bersemi,

Aku tetap di sini, sisa yang tak terpahami.

Habis manis, tinggal ampas, terbuang dalam kesepian,

Aku, ampas kopi, menunggu dalam kesunyian.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun