Siapa yang tidak mengenal pasangan ganda putra unggulan Indonesia yakni Kevin Sanjaya Sukamuljo dan Marcus Fernaldi Gideon? Mereka adalah pemain bulu tangkis profesional yang telah menorehkan berbagai macam prestasi. Saat ini, Kevin dan Marcus menempati peringkat 1 dunia dilansir dari Badminton World Federation (BWF) terhitung sejak 28 September 2017 hingga detik ini.
Meski sudah 4 tahun lebih menjadi peringkat satu dunia, performa keduanya saat bertanding cukup mengalami pasang surut. Terutama setelah seluruh atlet bulu tangkis Indonesia dipaksa mundur saat turnamen All England 2021. Sejak saat itu, performa Kevin dan Marcus mengalami sedikit penurunan. Terutama karena padatnya jadwal turnamen yang ditetapkan oleh BWF sendiri.Â
Bagaimana tidak? Sejak kekalahan di laga Sudirman Cup pada September kemarin, pasangan ini harus langsung tampil pada turnamen Thomas & Uber Cup Finals yang membuahkan hasil membanggakan.Â
Indonesia keluar sebagai juara dan membawa kembali piala Thomas Cup yang belasan tahun dinanti-nantikan. Tetapi perjuangan Kevin dan Marcus tidak berhenti di situ saja. Keduanya langsung terjun pada turnamen Denmark Open dan French Open yang sama-sama dilaksanakan pada bulan Oktober tahun ini.
Tenaganya terkuras habis? Tentu saja tidak, usai kekalahan yang didapat dari juniornya sendiri yaitu pasangan ganda putra Indonesia M. Shohibul Fikri dan Bagas Maulana, The Minions harus menerima fakta bahwa keluar sebagai Runner-Up pada turnamen French Open.
Memiliki waktu istirahat yang terbatas, mereka kembali mengikuti Hylo Open untuk mengejar poin yang sempat tertinggal agar bisa mengikuti turnamen final pada akhir tahun nanti.Â
Setelah kemenangan pada Hylo Open, The Minions harus kembali bertanding dalam laga Daihatsu Indonesia Masters yang baru saja dilaksanakan pada 16-21 November dimana Kevin dan Marcus keluar sebagai Runner-Up, dihadang oleh pasangan ganda Jepang yakni Hoki/Kobayashi.
Apakah keduanya bisa beristirahat? Tentu tidak. Memiliki waktu luang hanya satu hari, pasangan ini wajib bertanding pada laga SimInvest Indonesia Open yang juga dilaksanakan pada 23-28 November 2021 di Uluwatu, Bali, Indonesia.Â
Pada babak 32 besar, Kevin dan Marcus harus menghadapi pasangan dari Jepang yakni Keiichiro Matsui/Yoshinori Takeuchi dan keluar sebagai pemenang meski harus melalui rubber-set yang cukup panjang.
"Pertama-tama, yang pasti kita bersyukur bisa melewati hari ini, dan saya rasa, BWF agak memperlakukan kita seperti robot ya," pungkas Kevin Sanjaya ketika diwawancarai seusai pertandingan.
"Kita baru selesai main hari Minggu, terus mentang-mentang kita unggulan satu dunia kita harus selalu main hari Selasa, kan saya rasa kurang fair lah, kita nggak dapat waktu istirahat sama sekali, cuma satu hari itu nggak cukup lah, apalagi setelah final kemarin yang sangat intens ya," tutupnya.