Hi nama saya Khalfan Auriel Bachtiar seorang siswa SMP Labschool Jakarta, 1 Muharram 1441 Hijriyah merupakan awal tahun baru bagi umat Islam di seluruh dunia termasuk Indonesia. Di Indonesia, peringatan tahun baru islam selalu diperingati secara meriah dengan diisi berbagai acara baik berkumpul dengan keluarga ataupun berkeliling kota.Â
Selain itu, ada juga beberapa tradisi yang dilakukan bertepatan awal tahun islam berlangsung seperti Grebeg sura, tradisi mandi di tempat keramat, dan tausyiah di masjid.
Lebih lanjut, awal tahun baru islam juga memiliki makna yang mendalam bagi setiap muslim karena Makna tersebut lahir dari menegaskan kembali pentingnya menerapkan kehidupan dan akhlak mulia yang bersumber dari Al-Quran.Â
Meskipun demikian, Pemaknaan awal ialah peristiwa hijrah Rasulullah dan para sahabatnya dari Mekah ke Madinah merupakan  sejarah yang monumental dan memiliki makna yang sangat berarti bagi setiap Muslim. Pasalnya, hijrah merupakan kebangkitan Islam yang semula diliputi suasana dan situasi di Mekkah.
Berikutnya, hijrah mengandung semangat perjuangan tanpa putus asa dan rasa optimisme yang tinggi, yaitu semangat berhijrah dari hal-hal yang buruk kepada yang baik, dan dari hal-hal yang baik ke yang lebih baik lagi. Rasulullah SAW dan para sahabatnya telah melawan rasa sedih dan takut dengan berhijrah, meski harus meninggalkan tanah kelahiran, sanak saudara, dan harta benda mereka.Â
Terakhir ialah hijrah mengandung semangat persaudaraan, seperti yang dicontohkan Rasulullah SAW saat beliau mempersaudarakan kaum Muhajirin dan kaum Anshar. Bahkan beliau telah membina hubungan baik dengan beberapa kelompok Yahudi yang hidup di Madinah dan sekitarnya pada waktu itu.
Untuk saya seorang siswa SMP Labschool jakarta kita melaksanakan sebuah acara memperingati hari tahun baru di auditorium sekolah. Pada pukul 06.30 acara dimulai dengan sebuah penampilan musik oleh teman kami di SMP Labschool jakarta, dilanjut oleh pembukaan OSIS SMP Labschool Jakarta dan sambutan oleh Ketua POMG. Â
Akhirnya tiba seorang ustad yang menceramahi kami tentang kempentingan tahun baru islam dan membahas hal hal yang menjadi godaan maksiat seperti berzinah, selingkuh, dll. Bagaimana kita harus menahan diri hingga tak terbawa maksiat.Â
Saya sendiri suka cara ustad berceramah karena menggunakan pantun - pantun dan lawakan untuk menyampaikan materi. Acara berlangsung selamakurang lebih 2 jam. Setelah selasai kita diberitahu untuk memakai ilmu yg kita dapat di kehidupan sehari - hari.
Terima Kasih Sudah Membaca
Follow Instagram @kompasianacom juga Tiktok @kompasiana biar nggak ketinggalan event seru komunitas dan tips dapat cuan dari Kompasiana
Baca juga cerita inspiratif langsung dari smartphone kamu dengan bergabung di WhatsApp Channel Kompasiana di SINI