Mohon tunggu...
Restu Heri Suryana
Restu Heri Suryana Mohon Tunggu... -

Mahasiswa Transfer S1 PGSD UNS Kebumen Kelas 5C NIM X7210112

Selanjutnya

Tutup

Pendidikan

Estetika dan Kreativitas dalam Seni Musik

5 November 2010   14:52 Diperbarui: 26 Juni 2015   11:49 2185
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gadget. Sumber ilustrasi: PEXELS/ThisIsEngineering

Tak ada seorangpun yang tak kenal dengan musik, tak dapat dipungkiri bahwa musik telah menyatu dalam kehidupan kita. Mulai dari anak kecil sampai orang tua, masyarakat primitive sampai modern semua menyukai musik. Dunia tanpa musik ibarat nasi tanpa lauk. Semua orang membutuhkan musik, karena itulah musik begitu penting bagi kehidupan kita.

Musik adalah suatu seni, dimana seni itu merupakan segala perbuatan manusia yang timbul dari hidup perasaannya dan bersifat indah. Sedangkan sesuatu yang indah itu dapat tercipta dengan adanya suatu kreativitas.

Lalu apakah seni musik itu? Serta bagaimanakah hubungan estetika dan kreativitas dalam seni musik itu?

Seni musik sering kita jumpai dalam kehidupan, khususnya dalam dunia pendidikan. Mulai dari TK, SD, SMP, SMA, hingga Perguruan Tinggi terdapat pelajaran tentang seni musik. Menurut Muharam (1991) menyatakan seni atau kesenian secara umum dikenal sebagai rasa keindahan umumnya dan rasa keharuan khususnya yang melengkapi kesejahteraan hidup. Dalam kamus besar Bahasa Indonesia, Seni diartikan sebagai kesanggupan akal untuk menciptakan sesuatu yang bernilai tinggi. Sedangkan dari Wikipedia Bahasa Indonesia, musik adalah bunyi yang diterima oleh individu dan berbeda-beda berdasarkan sejarah, lokasi, budaya dan selera orang. Menurut Seefeldt (1994: 416) musik merupakan sesuatu yang menyenangkan, mengagumkan, baik dinikmati sendiri maupun dalam kelompok orang. Jadi, seni musik adalah suatu karya manusia yang berawal dari kesanggupan untuk menciptakan sesuatu yang mempunyai rasa keindahan yang dituangkan dalam bentuk bunyi atau alunan nada yang dapat dinikmati oleh setiap orang.

Seni musik selalu berkaitan dengan keindahan. Ilmu yang membahas tentang keindahan disebut estetis. Mayesky (1990) menyatakan estetis berkenaan pada suatu apresiasi bentuk keindahan dan perasaan haru atau kekaguman. Seni merupakan keindahan kreasi manusia. Pada seni musik keindahan dapat mencakup dalam berbagai unsure musik, misalnya keindahan dalam irama, melodi, harmoni, tempo, dinamik, dan warna nada. Estetika dalam bermusik itu tergantung dari bagaimana seseorang itu bisa berkreasi, mencipta dan mengembangkan musik itu sendiri.

Peran kreativitas sangat penting dalam mengembangkan seni musik. Kreativitas menurut Campbel (1995) adalah kegiatan yang mendatangkan hasil yang sifatnya baru, berguna dan dapat dimengerti. Sedangkan Mayesky (1990) berpendapat bahwa kreativitas sebagai suatu cara berpikir dan bertindak atau membuat sesuatu yang asli untuk individu dan orang lain. Mengapa kreativitas sangat penting dalam seni musik? Hal itu dikarenakan tanpa adanya suatu kreativitas, tak akan tercipta suatu karya seni musik yang indah. Keindahan suatu karya tergantung pada tingkat kreativitas seseorang, semakin tinggi kreativitas maka akan semakin bagus atau indah pula karya yang dihasilkan. Jadi dalam seni musik sangat diperlukan suatu kreativitas sehingga dapat tercipta suatu karya seni musik yang indah.

Berdasarkan uraian di atas, dapat disimpulkan bahwa estetika dan kreativitas sangat erat kaitannya dengan seni musik. Estetika dalam seni musik tergantung pada kreativitas seseorang dalam mengembangkan musik, dan untuk menghasilkan karya seni musik yang indah sangat diperlukan suatu kreativitas.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Pendidikan Selengkapnya
Lihat Pendidikan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun