Mohon tunggu...
Sri Wahyuni
Sri Wahyuni Mohon Tunggu... Mahasiswa - Mahasiswa

Mahasiswa Universitas Trunojoyo Madura Program Studi Manajemen angkatan 2019

Selanjutnya

Tutup

Ilmu Sosbud

Asah Basic Skill Berbahasa Inggris Mahasiswa UTM Lakukan Pengabdian Masyarakat dengan Pembelajaran Bahasa Inggris Dasar kepada Anak-Anak Desa

29 Juni 2022   07:00 Diperbarui: 29 Juni 2022   07:05 110
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Sesuai dengan  isi Tri Dharma Perguruan Tinggi pada point Pengabdian Masyarakat  yakni mahasiswa diminta  terjun langsung ke lapangan untuk ikut serta membantu masyarakat tertentu dalam beberapa aktivitas. Dengan hal ini Lembaga Penelitian dan Pengabdian Masyarakat Universitas Trunojoyo Madura (LPPM UTM) mengadakan program Pengabdian Masyarakat yang bertemakan "Kebangkitan Sosial dan Ekonomi" . Hal tersebut telah dilakukan oleh kelompok 122 yang melaksanakan Pengabdiannya di Desa Mangkon,  Arosbaya,  Bangkalan.  Salah satu bentuk pengabdiannya yaitu Pembelajaran Bahasa Inggris untuk anak SD/MI.

Kegiatan pembelajaran ini bertujuan untuk meningkatkan minat anak SD/MI di Desa Mangkon untuk berbahasa inggris sebagai bekal di jenjang pendidikan  dan karir selanjutnya.  Kegiatan pembelajaran ini dilatar belakangi karena banyaknya masyarakat Desa Mangkon yang memiliki profesi sebagai Pelaut ketika selesai menempuh pendidikan SMA. Maka dari itu peluang yang dilaksanakan kelompok 122 adalah dengan mengadakan Pembelajaran Bahasa Inggris untuk anak SD/MI.

Dokpri
Dokpri

Salah satu mahasiswa Program Studi Manajemen UTM, Sri Wahyuni dengan Dosen Pembimbing Lapangan Dr. Wartiningsih S.H., M.Hum lebih memilih mengajarkan tentang Speaking karena menurutnya trik lancar berbicara bahasa inggris adalah dengan banyak latihan speaking. Pembelajaran ini diikuti oleh 15 anak SD yang berasal dari kelas 1  sampai 5. Pembelajaran dilakukan mulai dari tanggal 14 Mei sampai dengan 25 Juni 2022.

"Meskipun siswa telah melaksanakan kegiatan belajar di sekolah kemudian madrasah dan ngaji, mereka masih bersemangat dengan muka ceria dan antusias untuk mengikuti pembelajaran bahasa inggris ini di malam hari" ujar Yuni.

Materi yang diajarkan termasuk kategori basic meliputi Introduction,  Greetings,  Ask For News. Tak lupa juga terdapat sesi jawab cepat di setiap akhir pembelajaran yang nantinya akan ada reward untuk siswa yang jawab dengan cepat. Kegiatan pembelajaran ini berhasil terlaksana atas dukungan masyarakat serta antusias anak-anak desa dalam mengikuti pembelajaran Bahasa Inggris ini.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Ilmu Sosbud Selengkapnya
Lihat Ilmu Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun