[caption caption="Profil FB Lima Pejuang"][/caption]
MA Al Khidmah Ngronggot ialah sebuah sekolah SLTA swasta yang berdiri di lingkungan pedesaan. Kualitas SDM dari para guru-gurunya pun bisa dibilang masih kurang. Namun kegigihan dan ketekunan mereka tidak kalah dengan sekolah-sekolah Negeri. Mereka berharap agar kelak siswa-siswinya bisa menjadi orang sukses, yang berguna bagi masyarakat, bagi agama, bangsa, dan negara. Sebuah cita-cita yang senantiasa tertanam dalam relung hati setiap guru MA Al Khidmah Ngronggot untuk siswa-siswinya kelak.
Pada tahun 2012, MA Al Khidmah Ngronggot mendapatkan kabar gembira. Penerimaan Siswa baru mendapatkan 75 murid. Sebuah rekor PSB terbanyak sepanjang masa MA Al Khidmah Ngronggot berdiri. Kepala Madrasah dan guru-guru pun menyambut setiap murid baru itu dengan bangga dan gembira. Kabarnya, diantara 75 murid itu ada murid unggulan dari sekolah asalnya, MTsN Ngronggot, tapi entah siapa dia.
Angkatan 2010 hanya berjumlah 35 murid. Angkatan 2011 juga sekitar 35 pula. Dan tahun 2012 dapat 75 murid, akhirnya kepala Madrasah pun memanjakan angkatan ini. Setiap kegiatan yang diadakan oleh OSIS dan Pramuka, disetujui dengan senang hati. Anggaran untuk mepentingan ekstrakurikuler diperbesar. Apa pun sarana yang dibutuhkan oleh siswa dituruti. Sungguh angkatan 2012 menjadi angkatan kesayangan semua guru.
Seiring berjalannya waktu, kini angkatan 2012 itu sudah berstatus 'alumni'. Kabar gembiranya ialah, dari angkatan itu ada 5 anak yang berhasil kuliah ke Perguruan Tinggi Negeri dengan status Mahasiswa Bidikmisi. Ini juga rekor angkatan. Angkatan tahun 2007 yang mendapat bidikmisi hanya 1 anak. Tahun 2008 juga 1 anak. Kemudian tahun 2009 ada 2 anak. Angkatan 2010 tidak ada sama sekali. Angkatan 2011 hanya 1 anak. Barulah angkatan 2012 ada hingga 5 anak. Benar-benar kabar baik bagi warga sekolah.
Kelima anak itu ialah: M. Sya'iruddin diterima di Universitas Trunojoyo, M. Syarifuddin di Universitas Negeri Malang, Mia Kurnia di UPN Veteran Jatim, Gita Ria D. di UIN Sunan Ampel, dan Siti Zulaikatul M. di STAIN Kediri. Semoga kelak mareka benar-benar menjadi manusia yang berguna bagi agama, bangsa, dan negara. Menjadi manusia yang berguna bagi masyarakat. Amiin.
