Filsafat manusia menyoroti gejala dan kejadian manusia secara sintesis dan reflektif, dan memiliki ciri-ciri ekstensif, intensif dan kritis. maka dengan mempelajari filsafat manusia berarti kita dibawa di dalam suatu panorama pengetahuan yang sangat luas, dalam dan kritis, yang menggambarkan esensi manusia. Panorama pengetahuan seperti itu mempunyai manfaat ganda yakni manfaat praktis dan teoritis.
Secara praktis filsafat manusia bukan saja berguna untuk mengetahui apa dan siapa manusia secara menyeluruh, melainkan juga untuk mengetahui siapakah sesungguhnya diri kita di dalam pemahaman tentang manusia yang menjelaskan itu pemahaman yang demikian pada gilirannya akan memudahkan kita dalam mengambil keputusan-keputusan praktis atau dalam menjalankan berbagai aktivitas hidup sehari-hari, menentukan arah dan tujuan hidup kita, yang selalu saja tidak gampang untuk kita tentukan secara pasti dan seterusnya. Kepada kita pemahaman yang esensial tentang manusia, sehingga pada gilirannya, kita bisa mampu secara kritis asumsi-asumsi yang bersembunyi di balik teori yang di dalamnya terdapat ilmu-ilmu tentang manusia. Manfaat mempelajari filsafat manusia adalah mencari dan menemukan jawaban tentang siapa sesungguhnya manusia itu.
Selain itu, kita akan mendapatkanpelajaran berhargatentang kompleksifitas manusia yang tidak pernah habis- habisnya dipertanyakan apa makna dan hakikatnya.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H