Dan untuk manusia yang sudah berada dijalan kebenaran, maka Allah SWT akan senantiasa menguji dan mencoba keistiqomahaan atau keteguhan ketaatannya pada seluruh perintah dan larangannya dengan beragam level ujian dan cobaan, dan kita tidak pernah tau akhir perjalanan kehidupan kita seperti apa, namun yang pasti adalah siapa saja yang taat dan selalu ada dijalan kebenaran maka ia akan memperoleh kemulian dan kebahagiaan tanpa batas atau ridho Allah SWT. Dan ini wajib diperjuangkan dan dibuktikan oleh sisa usia kita dengan rangkaian ketaatan dalam menelusuri kehidupan kita didunia.
Ketaqwaan adalah kunci kebahagian dunia dan akhirat. Percaya atau tidak inilah kebenaranya. Jadilah perantara sebagai pengantar hidayah atau petunjuk kebenaran pada manusia dan tentu dibutuhkan kesabaran dan keikhlasan tanpa batas, karena yang dihadapi adalah manusia yang sombong, angkuh dan pongah karena gemar membuat kesalahan dengan menstandarkan kehidupan dengan aturan manusia yang benafaskan kebebasan.
Maka tugas kita sebagai penyeru kebaikan, sebaik-baik perkataan adalah perkataan yang mengajak manusia untuk taat dan taqwa dan jalan dakwah ini penghalang, tantangan, rintangan dan ujian selalu menyertainya tanpa jedah, dan sadari itu dengan senantiasa minta pertolongan kepada sang penolong kita Allah SWT.
Jadilah pejuang kebenaran dalam kehidupan ini. Dan layakanlah diri ini untuk dicintai dan senantiasa di tolong oleh Allah dan semua ini bisa kita dapatkan jika Allah sudah menjadi satu-satunya yang kita cintai dan prioritaskan dalam kehidupan ini.
Jika sudah begitu kita akan senantiasa memikirkan ridho Allah semata, mari pastikan seluruh hal dalam hidup ini hanya seputar ketaatan dan ibadah kepada Allah. Dan senantiasa merayu Allah dengan interaksi tanpa batas antara hamba dengan pencipta dengan senantiasa beribadah kepada seluruh perintah dan larangannya, inilah hakikat cinta sejati yang menjadi nafas dalam hidup ini. Renungkan dan perjuangkan..!!
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H