Mohon tunggu...
Khairil Anas
Khairil Anas Mohon Tunggu... -

Berkelana, mengumpulkan cerita, menyampaikan berita...

Selanjutnya

Tutup

Money

2.500 unit Taksi Siap Serbu Mamminasata

8 Januari 2012   01:03 Diperbarui: 25 Juni 2015   21:11 560
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

      Taksi adalah komuter paling eksklusif di kota ini. Itu pula sebabnya mengapa bisnis transportasi ini menjadi sangat menggurkan di kota Makassar. Hal itu terlihat dari makin menjamurnya perusahaan Taksi yang bermunculan. Berdasarkan data dari Dinas Perhubungan Sulawesi Selatan, saat ini tercatat ada sepuluh  perusahaan yang bermain di segmen bisnis taksi ini dengan jumlah armada puluhan hingga ratusan unit setiap perusahaan. Bila di total, ada dua ribuan taksi yang beroperasi di kawasan Makassar dan sekitarnya.       Masing-masing perusahaan taksi yang baru itu terus melakukan penambahan armada, sementara perusahaan taksi yang telah lebih dulu beroperasi juga tidak ketinggalan melakukan peremajaan guna memberikan layanan prima kepada pelanggan. Sepuluh Perusahaan taksi yang dimaksud antara lain, PT Bosowa Utama, PT Lima Muda Nusantara,  Puskud Hasanuddin, PT Lima Muda Mitra, Gowata Taksi, Kopsidara, Gowa Makassar Taksi, Putra Transport, CV Anugrah Karya, dan Metro Makassar Taksi.       Kepala Dinas Perhubungan provinsi Sulawesi selatan, Masykur A.Sulthan mengatakan, dari keseluruhan operator taksi tersebut, sedikitnya 1.500 armada taksi beroperasi di kawasan Makassar, Maros, Sungguminasa, dan Takalar , atau diluar kawasan bandara Sultan Hasanuddin.

1325984571709263036
1325984571709263036
      Apabila disesuaikan dengan izin operasi yang dikeluarkan oleh dinas Perhubungan Sulsel, maka jumlah taksi yang beroperasi bisa mencapai 2.385 armada.   "Jika disesuaikan dengan izin operasi, jumlah taksi yang tercatat sebanyak 2.385 armada. Namun dari keseluruhan izin ini, yang tidak beroperasi tercatat sebanyak 916 armada," katanya.       Masykur menjelaskan, penyebab tidak beroperasinya sejumlah armada taksi tersebut dikarenakan ada yang sudah rusak atau tidak layak pakai, namun perusahaan taksi yang bersangkutan belum menggantinya. Sebagian lagi, ada yang belum melengkapi izin operasi. Berdasarkan hasil kelayakan, jumlah armada yang layak beroperasi untuk kawasan Mamminasata bisa mencapai2.500 unit taksi. (Khairil Anas)

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun