Mohon tunggu...
halya violet
halya violet Mohon Tunggu... -

Pilihan bukan di tangan orang yang akan mengingat kita. Sebaliknya, bagaimana kita ingin diingat orang lain

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Darimu Buatku

8 November 2011   07:51 Diperbarui: 25 Juni 2015   23:55 49
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Masih ku ingat " kita begitu mudah saling memahami"
benarkah ????
Tak pernah kau janjikan bahwa kita akan selalu bersama..
"aku hanya punya hati yang menyanyangi" itu katamu.
Bagaimana kedepan?? aku begitu takut..
"kita jalani yg ada" jawabmu.

lihatlah Matahari masih terbit dan masih pula terbenam.

lalu Dengan letih ia kembali ke tempatnya semula, lalu ia terbit lagi esok hari.
kita jalani hari kita seperti
usaha kita  menjaring angin ...

Tanpa harapan "karna semua adalah sia sia"

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun