Mohon tunggu...
Mariam Umm
Mariam Umm Mohon Tunggu... Administrasi - Ibu 4 anak

Ibu Rumah Tangga

Selanjutnya

Tutup

Puisi Pilihan

Kau dan Kopi

25 Januari 2016   02:46 Diperbarui: 25 Januari 2016   03:40 569
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Berulang kali aku bilang aku suka, namun suka tanpa kau tahu kusuka

Berulang kali aku bilang aku sayang, namun sayang kau tak mendengar sayang

Berulang kali aku bilang aku cinta, namun cinta hanya dalam kebisuan cinta

Suka Sayang dan Cinta, hanya sekedar rasa dalam secangkir kopi

Hitam pekat dan Pahit hanya sekedar rasa dimalam sepi

Kau adalah kopi

Mengenalmu, membawaku pada kopi namun sayang kopi tak mengenalku

Mengenalmu membawaku pada puncak kenikmatan kopi,namun sayang nikmat kopi tak jua menjamahku

Hingga akhirnya

Aku membenci kopi, tapi kopi adalah kau

Lalu apa yang harus kulakukan?

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
  3. 3
Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun