Mohon tunggu...
Dino Renaldo Pattinama
Dino Renaldo Pattinama Mohon Tunggu... -

saya seorang manusia biasa yang berusaha melakukan yang terbaik walau hasilnya tidak sempurna.\r\nhttp://catatanseorangpapa.blogspot.com/

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Pembacaan Vonis Ariel Bikin Pedagang Manyun

31 Januari 2011   07:47 Diperbarui: 26 Juni 2015   09:02 234
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Hari ini  senin  31 Jan  2011 ,ruas jalan RE Martadinata tepatnya didepan  gedung pengadilan negri Bandung tampak tidak seperti biasanya, jalan dipenuhisesak beberapa ORMAS pendukung anti MAKSIAT yang bertaburan dari halaman gedung pengadilan sampai tumpah keruas jalan, tidak hanya itu disamping trotoar berjejer rapih gerobak penjaja makanan dan minuman.

“Hukum..hukum ,,hukum si Ariel…hukum si Ariel sekarang juga”..begitulah yel-yel para pendemo menciplak irama lagu MENANAM JAGUNG di kebun kita, riuh suara yang menyanyi dan yang berorasi,menutup gema pengeras suara disaat menunggu detik detik pembacaan vonis hukum kepada pentolan group kondang itu.

Tampak disisi jalan…..pak Ujang terlihat bermuram dan gelisah, bukan karena vonis yang baru dijatuhkan majelis hakim kepada Ariel 3 tahun 6 bulan terlalu rendah, akan tetapi dia sangat mengkuatirkan omset penjualan dia akan kembali menurun. Memang selama hari-hari persidangan  kasus Ariel omset nya meningkat ,selalu penuh dengan aktifitas pendemoataupun pengunjung yang kehausan dan lapar, moment itu ibarat berkah bagi mereka yang berjualan disekitar gedung pengadilan itu, “ mudah-mudahan ada kasus yang heboh lagi biar dagangan saya kembali laris” ujar pak Ujang dengan sedikit manyun.

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun