“Waktu kubuka laman grup Fiksiana Community di FB, kubaca status Fera, ‘Sudah lama tidak ke sini, ada yang jomblo gak?’, dan galauku lenyap seketika,” ujar Agus.
Demikianlah teknis penulisan sederhana yang mendasar dalam membuat sebuah artikel atau karya fiksi. Karena tentunya jika membuat karya fiksi, terutama fiksi yang menampilkan banyak dialog atau petikan langsung, akan banyak menggunakan tanda baca petik 2 ( " ).
***
*Untuk bergabung dengan Fiksiana Community, klik gambar di bawah ini.
[caption id="attachment_232323" align="aligncenter" width="510" caption="dok. Granito Ibrahim"]
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H