Lebih realistisÂ
Oleh sebab itu alih-alih mendorong wacana pembentukan dua poros koalisi (dengan alasan kalkulasi elektoral apapun), hemat saya lebih bijak jika para elit (baik yang berada di panggung depan maupun panggung belakang pencapresan) fokus menjaga dinamika prakandidasi yang sudah belangsung cukup demokratis dan menghasilkan capaian-capaian realistis hingga hari ini.
Kemunculan Prabowo sebagai bakal capres (entah dengan siapapun nanti berpasangan) adalah realistis. Ia Ketua Umum partai pemenang kedua pemilu terakhir. Paling berpengalaman dalam kontestasi pilpres disbanding Ganjar maupun Anies.
Jika saat ini tampil sebagai bakal capres dengan mengusung semangat keberlanjutan tentu wajar. Ia hampir lima tahun di dalam pemerintahan Jokowi, tahu banyak apa yang selama ini dikerjakan pemerintah termasuk dirinya sebagai bagian dari pemerintah, dan meyakini bahwa arah kebijakan pemerintahan Jokowi sudah on the track dengan kebutuhan bangsa ini. Biarkan Prabowo fokus dengan keyakinan politiknya.
Pun demikian juga dengan Ganjar. Ia salah satu kader terbaik PDIP, partai pemenang dua kali Pemilu terakhir. Berpengalaman dalam pemerintahan termasuk di parlemen.
Jika saat ini sebangun dengan Prabowo, mengusung semangat keberlanjutan juga wajar. Partainya adalah pengusung utama pemerintahan Jokowi-Ma'ruf, saban waktu pastinya paling intens berkomunikasi perihal arah kebijakan pemerintah dan pelaksanaan program-program pembangunan.Â
PDIP yakin pemerintahan Jokowi-Ma'ruf sudah pada rel yang tepat dengan kebutuhan bangsa ini. Ganjar diamanahi partainya untuk melanjutkan arah kebijakan ini.
Bahkan juga Anies. Kemunculannya dalam orbit kontestasi pilpres juga realistis. Ia berpengalaman di pemerintahan sebagai Gubernur dan Menteri. Dipercaya sebagian publik sebagai sosok intelektual berintegritas, leader yang tangguh sekaligus manajer yang cerdas.
Jika posisi politik elektoralnya mengusung agenda besar perubahan tentu juga bukan tanpa alasan. Ia melihat arah kebijakan pemerintahan Jokowi-Ma'ruf tidak sepenuhnya tepat. Ada banyak sisi yang harus diubah dan diperbaiki demi kepentingan masa depan bangsa ini. Biarkan Anies dengan keyakinan sikap politiknya.
Lebih bijak
Hal penting yang perlu dipahami para elit dan partai politik, terutama mereka yang masih berpikir untuk memaksakan wacana dua poros menjadi kenyataan, bagaimanapun pilihan formasinya adalah bahwa ketiga poros bakal capres ini telah memiliki basis pemilih sendiri-sendiri.