Tips: Jalan Menuju Dunia Writerpreneurship

Sebuah kritik membangun saya terima dari komentar seorang kompasianer yang mengatakan pintar mengajar, tapi mana tipsnya? oke deh.. sesuai dengan janji, maka saya posting tulisan ini. Kini saatnya Anda mempelajari bagaimana caranya "Mengubah kertas kosong menjadi fullus dengan menjadi writerpreneurship" Setiap manusia yang masih dikasih nyawa tentu memiliki "impian besar". Nah, apa salah satu impian yang sedang Anda bayangkan? terutama bagi Anda yang menyukai dunia tulis menulis? Untuk menempuh jalan menjadi seorang writerpreneurship, langkah awalnya adalah dimulai dari "Mimpi". Sebab, tanpa adanya dorongan atau terciptanya hasrat besar untuk memiliki mimpi menjadi seorang writerpreneurship, ssulit bagi kita untuk meloncati tahap demi tahapan dunia kepenulisan buku yang banyak sekali ruang geraknya. Jika Anda sudah memiliki impian ingin menjadi seorang writerpreneurship, maka langkah kedua yang harus Anda persiapkan adalah "asah kemampuan menulis untuk segala bidang kepenulisan". Dengan cara ini, maka terbuka kesempatan bagi Anda untuk mengumpulkan sepotong poin demi poin pengalaman di dunia kepenulisan. Antara lain dunia kepenulisan yang dapat Anda masuki untuk memulai menjadi seorang writerpreneurship adalah: -  menjadi seorang penulis artikel di media massa -  menjadi ghost writer / penulis bayangan untuk pengerjaan naskah buku orang lain/klien -  menjadi konsultan di bidang kepenulisan buku - menjadi trainner teknik kepenulisan buku non fiksi/ fiksi/ artikel atau blog - menjadi penulis lepas di blog/website dan sebaginya .. - menjadi editor lepas di berbagai kegiatan kepenulisan - dan masih banyak lagi dunia kepenulisan yang dapat Anda masuki dan selami dunianya. Langkah selanjutnya, apabila Anda telah memiliki bekal menulis di segala bidang kepenulisan, maka saatnya Anda "membuka network/jaringan pertemanan" dengan berbagai pihak yang terkait dalam dunia tulis-menulis. Persiapkan segepok kartu nama atau pajang karya menulis Anda (misal contoh artikel di media massa,  contoh karya buku, contoh karya menulis di blog, dan sebagainya). Langkah berikutnya adalah "mandiri". Dengan melepas semua atribut kepegawaian disuatu lembagan kepenulisan, atau redaksi akan membantu Anda untuk mengasah keberanian untuk "mematangkan diri" menjadi seorang perajin penulis. Seorang perajin penulis yang kreatif adalah cikal bakal bagi diri Anda untuk melangkahkan diri terjun menjadi seorang writerpreneurship, yang setiap waktu dapat memanfaatkan waktu dan kemampuan menulis Anda dengan menjalin hubungan pertemanan dengan banyak orang, sehingga Anda dapat tetap memperoleh penghasilan yang diperoleh dengan menjadi pengrajin penulis yang kreatif menciptakan berbagai karya menulis untuk kebutuhan klien atau lembaga yang membutuhkan jasa AndaNah, untuk dapat menjadi seorang writerpreneurship ini dibutuhkan "jam terbang yang cukup tinggi dulu" agar Anda dapat menyelami semua teknik kepenulisan bagi kebutuhan klien yang mendatangi Anda. Dengan menjadi writerpreneurship, maka visi Anda bukan lagi mencari uang untuk mendapatkan naskah tulisan, akan tetapi uang yang datang menghampiri Anda dari kehebatan Anda menulis .. Gak percaya? yuk asah kemampuan Anda menulis .. dan persiapkan diri Anda untuk keluar dari zona nyaman sebagai karyawan kantor .. hanya dengan keahlian menulis, dapat Anda jadikan sebagai modal utama untuk menjadi pengrajin penulis .. Anda pun tak hanya menghasilkan karya dibelakang layar untuk kepentingan klien, tetapi Anda pun dapat melebarkan sayap keahlian Anda dengan mengerjakan proyek kepenulisan yang dimulai dari menjadi author, lalu menjadi editor hingga menggawangi kelahiran produk tulisan klien yang memesan kepada Anda .. Nikmat bukan dunia writerpreneurship? banyak peluang besar terbuka bagi siapa saja yang ingin menyelaminya kenikmatannya ..