Mohon tunggu...
eni setiati
eni setiati Mohon Tunggu... profesional -

Author/Editor/Ghost Writer dan Pengajar Teknik Penulisan buku

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Menjemput Maut dengan Narkoba

31 Januari 2012   03:51 Diperbarui: 25 Juni 2015   20:15 67
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Jaringan penjualan narkoba sudah internasional, sehingga gak semudah membalikkan telapak tangan untuk memberantas transaksi jual beli narkotika di Indonesia. Karena semuanya berada dalam satu mata rantai yang tak lepas dari peran usaha pihak-pihak di luar yang terus gencar memproduksi narkoba.

Kesal memproduksi barang-barang itu di daratan, kini muncul upaya pihak asing yang memproduksi barang-barang haram ini dari atas kapal laut... dan membayar antek-anteknya untuk menjual ke berbagai negara.

Usaha menyelendupkan barang-barang haram itu juga sudah sangat gila, dan gak masuk di akal. Ada yang nekat menelan butir-butir barang haram itu sampai ada yang menyusupkannya ke alat kelamin, pokoknya cara-cara gila yang heboh sudah dilakukan demi meloloskan barang-barang haram ini "bisa sampai" ke tangan anak-anak muda sebagai sasaran korban pemakaian tertinggi.

Karena itu penting bagi orang tua, dan semua aparat terkait untuk membantu memberantasi barang-barang haram ini ke tangan anak kita... ke generasi muda kita. Bila orang tua tak peduli dan aparat masih mudah disogok dengan uang... jangan harap pemberantasan narkoba di negeri kita akan bisa tersapu bersih sampai ke akar-akarnya.

Dua ponakan saya pun mengalaminya, dalam umur yang masih remaja, mereka akhirnya mati muda menjemput maut karena narkoba. Hal ini akan terus berulang dan terjadi pada anak-anak lain di Indonesia, apabila orang tua tidak melakukan pengawasan ketat pergaulan anak.

Sekali lagi saya harapkan agar semua pihak mau memberantas akar-akar jaringan penjualan narkoba ini dengan menggunakan HATI NURANI .. dan tidak silau oleh sogokan uang demi meloloskan barang maut itu dikonsumsi oleh anak-anak muda generasi penerus bangsa kita ..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun