"Mungkin, tak banyak yang menyadari. Nominal View K-Reward tiap bulan selalu berubah. Grafiknya selalu naik! Maksudnya, pendapatan Kompasianer  dengan total pageviews sama (dalam dua bulan yang berbeda), akan memperoleh insentif K-Reward yang berbeda. Bertambah atau berkurang? Ya ..bertambah lah. Lebih banyak dari sebelumnya. Nggak percaya. Ya..monggo dihitung sendiri....tossss!" Â
Catatan :
Nominal View adalah istilah saya untuk menyebut nominal pengali. Maksudnya, jika (angka) nominal view ini dikalikan jumlah total  pageviews (yang diperoleh melalui Google Analitycs), maka sejumlah itulah insentif K-Reward yang didapatkan Kompasianer.Â
Othak Athik MathukÂ
Iseng saja. Tiba-tiba terbersit untuk mengulik K-Reward yang sebenarnya merupakan prerogatif admin Kompasiana. Apalagi, beberapa saat lalu Kompasiana juga menayangkan beberapa perubahan regulasi untuk mendapatkan K-Reward di Tahun 2021.Â
Simak rinciannya di bawah ini:
![Dokpri](https://assets.kompasiana.com/items/album/2021/01/08/k-reward-1-5ff820eed541df20254a5fa3.jpg?t=o&v=770)
Tapi, di Tahun 2021, jika tiap hari menulis satu artikel. Semua artikel  masuk kategori pilihan. Maka peluang mendapatkan K-Reward akan lebih besar. Apakah bisa sebaliknya?,..... Ya bisa saja. Menulis saban hari, namun total pageviews nggak mencapai 1500, tetap saja zonk...!Â
Sekali lagi.. total pageviews bukan total views yang muncul di tiap artikel. Tapi sebuah sistem penghitungan views Kompasiana yang menggunakan Google Analitycs. Ini  hanya admin Kompasiana yang tahu!!
"Jangan kuatir, admin Kompasiana nggak akan merekayasa atau memanipulasi total pageviews yang diperoleh oleh Kompasianer," jamin Kevin, salah seorang admin Kompasiana.
Beri Komentar
Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!