Mengintip website BPJT (Badan Pengatur Jalan Tol), di sana ada SPM (Standar Pelayanan Minimal) kelayakan jalan tol. Â Ada 8 item pengujian kelayakan. Mulai dari Kondisi Jalan Tol, Kecepatan Tempuh, Aksesibilitas, Mobilitas, Keselamatan, Unit Pertolongan, Lingkungan serta TI (Tempat Istirahat) &TIP. Item Kondisi Jalan Tol terdiri dari indikator Kekesatan, Kerataan, Lubang, Rutting dan Retak. Â Tol Solo - Ngawi, Semester I 2018 memang layak dan memenuhi syarat untuk dilalui.
Dugaan kedua, di tiga titik genangan, drainase pembuangan di pinggir jalan tol belum sempurna. Akibatnya, air  yang jatuh di ruas jalan tol, tidak bisa mengalir  dengan cepat, menuju saluran pembuangan. Akhirnya menggenang dan menyembur saat ada ada kendaraan lewat. Semburan makin melimpah saat driver ngebut di sisi kanan. Seperti hukum fisika. Tekanan (semburan) makin besar (kuat) ketika materi mendapat Gaya yang besar Mereka sih nggak terpengaruh apa-apa. Kita yang jadi sedikit gelagapan dibuatnya.Â
Maka, saatnya, pengelola jalan Tol Trans Jawa terus meningkatkan kualitas ruas-ruas yang jadi tanggung jawabnya. Sehingga  roda ekonomi, jasa, arus barang,  UKM, pariwisata dll,  makin menggeliat di penjuru negeri......Dan tak tercipta horor apapun di sepanjang jalan tol.
Â
.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H