Mohon tunggu...
Taufiq Rilhardin
Taufiq Rilhardin Mohon Tunggu... lainnya -

Taufiq Rilhardin lahir di jakarta tanggal 29 april 1978 dan sekarang tinggal di meruya selatan, kembangan, jakarta barat

Selanjutnya

Tutup

Gaya Hidup Pilihan

Dalam Tujuh Bulan ke Depan Akan Pulang ke Rumah

16 Juli 2016   17:10 Diperbarui: 16 Juli 2016   17:13 132
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Gaya Hidup. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Rawpixel

Sebelum memulai tulisan ini maka saya akan menjelaskan keberadaan saya pada saat ini yang dimana keberadaan saya pada saat ini berada di kota jeddah, arab saudi dan saya akan memulai awal cerita yang telah saya alami pada hari jum'at kemarin dimana saya setelah melakukan aktifitas pada hari jum'at pada tanggal lima belas (15) juli 2016 adapun menurut saya pekerjaan yang saya lakukan menguras tenaga juga karena saya masuk kerja jam dua lewat sepuluh (14:10) dan pulang pukul satu lewat dua puluh lima (01:25) pagi dan sampai tempat tinggal atau akomodasi jam dua (02:00) pagi.

Berada di dalam kamar sambil merenung dengan memikirkan tentang kehidupan yang tidak mudah dengan mengatakan dalam hati dimana pekerjaan yang saya lakukan begitu melelahkan sekali dan ada rasa penyesalan dalam diri saya dengan mengatakan mengapa dahulu saya malas belajar mungkin kalau saya rajin belajar saya akan mendapatkan pekerjaan yang lebih baik dan mendapatkan uang yang lebih baik juga. tapi kalau terus memikirkan ke masa lalu yang dirugikan adalah diri saya sendiri karena hidup terus berjalan dan saya harus mencari uang untuk mencukupi kehidupan sehari hari.

Mungkin di kepala saya sekarang masih terasa tenang atau "entengan" karena saya masih mempunyai uang di tabungan saya walaupun uangnya tidak banyak tapi kalau saya tidak mempunyai uang sama sekali mungkin juga saya akan stress atau mungkin juga gila dan dahulu mungkin ada orang yang beranggapan bahwa uang tidak memberikan kebahagiaan tetapi kalau kita tidak ada uang kita akan kelaparan, stress dan mungkin juga gila. sebenarnya saya ingin sujud syukur juga karena walaupun pekerjaan yang saya jalani di kota jeddah, arab saudi tergolong berat tetapi "alhamdulillah" uang yang saya dapat bisa saya tabung dan uangnya akan saya nikmati pada saat saya pulang ke jakarta.

Sambil berfikir mungkin pada saat selesai kontrak kerja dari kota jeddah, arab saudi yang jatuh pada tanggal lima belas (15) maret 2017 selanjutnya pulang ke jakarta maka saya akan menganggur tapi dalam hati saya tidak apa apa apabila saya menganggur karena masih ada uang di tabungan saya dan keuntungan selanjutnya saya dekat dengan keluarga saya dan saya dapat santai dirumah tanpa di bebani dengan beban pekerjaan yang membuat pusing atau sakit kepala. dan mungkin pada saat pulang ke jakarta keinginan saya adalah ingin liburan dahulu untuk menyantaikan diri selanjutnya saya berusaha mencari wanita untu saya ajak serius atau kawin.

Menurut pendapat saya mencari pasangan hidup ternyata tidak semudah yang saya bayangkan adapun untuk saya mencari pasangan hidup amat teramat susah sekali tetapi apapun yang terjadi saya harus terus berusaha sekuat tenaga atau semaksimal mungkin untuk memcari pasangan hidup yang sesuai dengan keinginan saya dan selama saya masih berada di kota jeddah, arab saudi dimana saya terus berdoa semoga saya di berikan pasangan hidup yang rajin shalat lima (5) waktu,baik hati,penyayang maupun setia sampai akhir hayat saya. dan kalau saya sudah mendapatkan pasangan hidup yang saya inginkan maka saya berusaha menyayangi pasangan hidup saya hingga akhir hayat saya dan saya terus berdoa juga semoga pada saat saya tidak mempunyai uang dimana yang nanti akan menjadi pasangan hidup saya akan terus setia dengan saya.

Sambil menulis dimana waktu tidak terasa menunjukkan jam dua belas lewat tiga puluh empat (12:34) waktu kota jeddah, arab saudi dimana azan untuk shalat dzuhur baru saja selesai di dekat tempat tinggal atau akmodasi saya maka selanjutnya saya akan melakukan shalat dzuhur dan sebenarnya sambil menulis dimana ada perasaan bahagia juga dalam diri saya. karena dari hari sabtu tanggal enam belas (16) juli 2016 ini maka dalam dua minggu lagi saya akan gajian jadi dengan terus mengucapkan "alhamdulillah" yang dimana uang akan masuk lagi ke tabungan saya di jakarta selain diri saya bertambah senang dan saya lebih enak untuk memikirkan untuk memcari pasangan hidup serta lebih enak menyusun rencana saya untuk berkeluarga atau kawin apabila sudah mendapatkan pasangan hidup saya.

Dan yang amat teramat berjasa dalam hidup saya bapak dan ibu saya yang dimana pada saat saya mengirim uang ibu saya selalu mengeprinkan buku tabungan saya untuk mengecek apakah sudah masuk apa belum uang yang saya di bank dan tanpa bantuan bapak dan ibu saya maka saya tidak mengetahui atau sulit sekali saya mengetahui apakah uang saya sudah terkirim apa tidak dan yang membuat saya tidak bisa atau mengetahui uang saya sudah terkirim atau tidak karena saya tidak menggunakan fasilitas internet banking dari bank jadi sulit sekali saya mengetaui uang saya sudah terkirim atau tidak.

Melihat situasi hati saya yang merasa sedih di kota jeddah, arab saudi dimana membuat saya ingin cepat cepat pulang walaupun saya akan pulang di tanggal lima belas (15) maret 2017 tapi rasa kangen ingin pulang kerumah begitu tinggi dan untuk menghibur diri saya maka saya hanya dapat mengingatkan diri saya bahwa untuk pulang kerumah adapun di hari sabtu ini tanggal enam belas (16) juli 2016 sampai tanggal lima belas (15) maret 2017 hanya tinggal tujuh bulan lagi saya pulang kerumah jadi saya berusaha membahagiakan diri saya sendiri walaupun pekerjaan yang saya jalani sehari hari tidak enak sama sekali.

Setelah merasakan kesedihan yang saya rasakan dalam diri saya maka dalam hati saya mengatakan bahwa yang terindah berada di dekat keluarga saya di Jl.h.saaba, kompleks unilever blok b.1, meruya selatan, kembangan, jakarta barat 11650 dan sering sekali dalam hati saya ingin mengatakan "viva Jl.H.Saaba,kompleks unilever, meruya selatan, kembangan, jakarta barat". dan dalam hati saya mengatakan juga setelah saya tidak tinggal di Jl.h.saaba, kompleks unilever blok b.1, meruya selatan, kembangan, jakarta barat 11650 selama hampir dua tahun seperti apa keadaan di meruya, selatan, kembangan, jakarta barat 11650.

Mungkin perasaan senang akan saya rasakan pada saat memasuki bulan september 2016 atau oktober 2016 karena pada bulan tersebut tinggal enam (6) atau lima (5) bulan lagi saya pulang kerumah saya di Jl.h.saaba, kompleks unilever blok b.1, meruya selatan, kembangan, jakarta barat 11650, jujur sebenernya saya udah pengen banget cepet cepet pulang karena ngga suka lihat tingkah laku rekan kerja saya orang india maupun orang bangladesh yang kurang ajar, ngga sopan, belagu tukang fitnah, tukang mutar balikin fakta, tukang nyalahin orang, sok ngeboss pokoknya menurut saya ngga enak banget punya rekan kerja kaya orang india sama orang bangladesh.

Adapun mungkin juga saya akan merasa sedih atau menangis karena bahagia pada saat diri saya selesai kontrak kerja di kota jeddah, arab saudi sampai di bandara internasional soekarno-hatta yang membuat saya sedih atau menangis karena bahagia sebenarnya hal tersebut terjadi karena sudah dua tahun lebih saya tidak pulang kerumah jakarta dan keinginan saya pada saat sampai di rumah saya di  Jl.H.Saaba,kompleks unilever blok b.1, meruya selatan, kembangan, jakarta barat dimana saya ingin membeli makanan murah di sekitar rumah saya seperti nasi uduk,lontong sayur dan lain lain.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Gaya Hidup Selengkapnya
Lihat Gaya Hidup Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun