Mohon tunggu...
Speed Business Politeknik Telkom
Speed Business Politeknik Telkom Mohon Tunggu... -

PIS0910 Nama Anggota : 1 Gerry Fujia (30109100) 2 Rifli Tantowi Ramadhan (30109071) 3 Susilawati (30109092) 4 Rani Anggi Nilam S (30109085)

Selanjutnya

Tutup

Money

Revenue Model & Contoh Mobile Commerce Saat Ini

27 April 2011   15:09 Diperbarui: 26 Juni 2015   06:19 1843
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Bagikan ide kreativitasmu dalam bentuk konten di Kompasiana | Sumber gambar: Freepik

Revenue Model e-Commerce

Adalah cara suatu perusahaan menghasilkan revenuenya dari internet. Dimana Revenue model e commerce ini merupakan suatu pendapatan yang menjanjikan yang tidak dapat di temui pada system transaksi tradisional. Contoh model bisnis revenue model adalah :

·Commission based model merupakan model pendapatan yang diperoleh oleh pihak ketiga (intermediary), yang menjadi market maker atas setiap transaksi yang terjadi di websitenya. Perusahaan hanya sebagai penyedia tempat transaksi yang akan mendapatkan persenan keuntungan dari transaksi pembeli dan penjual. Contoh : tokobagus.com, ebay, PriceLine, VerticalNet.

·Advertising base model merupakan model pendapatan yang diperoleh dari iklan perusahaan lain yang ditempel di website kita. Setiap orang akan membayar sejumlah uang pada kita sebagai pemilik website ketika ia menitipkan iklannya di website kita. Contoh : Yahoo!, AOL, MSN.

·Marked up base model merupakan model pendapatan yang berasal dari selisih harga jual dan harga beli dari supplier. Model ini biasanya didapatkan oleh took online, virtual merchant, e-shop, dan e-tailer. Contoh : Etrade, Amazon.com.

·Production base model merupakan model pendapatan yang diperoleh dari penjualan produk yang dibuat sendiri. Produk yang diproduksi akan secara langsung dipasarkan melalui internet. Contoh : Dell Computer, HP Campaq, IBM.

·Reveral base model merupakan model pendapatan yang diperoleh dari fee karena mengarahkan pengunjung ke website perusahaan lain, biasanya didapatkan oleh portal dan search engine perusahaan yang melakukannya antara Google dengan AdWord-nya dan Yahoo!

·Subscription base model merupakan model pendapatan tetap menurut periode tertentu atas service yang diberikan kepada user, missal ISP.

·Fee for service based model merupakan model pendapatan fee berdasarkan beberapa lama atau beberapa banyak user menggunakan service, misalnya perusahaan penyedia webhosting, email account, ASP (application service provider).

M-Commerce

Mobile Commerce merupakan bagian dari e-commerce, yang spesifik pada proses transaksi yang dilakukan secara elektronik melalui jaringan internet dan seluler. Selain dilakukan secara remote melalui jaringan seluler, transaksi m-commerce juga dapat dilakukan secara lokal service dengan menggunakan koneksi BlueTooth, InfraRed atau RFID.

Beberapa perangkat yang umum digunakan oleh pengguna untuk melalukan proses m-commerce diantaranya:

• Handphone

• Smart Phone

• PDA

• Laptop/Nettop

• dan perangkat handheld lainnya.

Contoh M-Commerce yang ada saat ini :

TEKNOLOGI APLIKASI MOBILE DENGA JAVA 2 MICRO EDITION


Telepon selular dan internet adalah dua fenomena yang paling menarik menjelang akhir abad lalu. Fenomena yang dimulai pada tahun 1990-an itu banyak merevolusi cara-cara berbisnis. Apalagi perkawinan dari kedua teknologi itu telah melahirkan mobile internet, yang lagi-lagi melahirkan the way of doing business. Inilah cara baru berbisnis yang dapat dilakukan di mana saja, kapan saja, dan oleh siapa saja.

Teknologi J2ME, merupakan tulang punggung dalam perkembangan m-commerce belakangan ini. Bahkan NTT Docomo sejak bulan Januari 2001 (dahulu menggunakan teknologi iHTML yang merupakan pengembangan cHTML untuk tampilan dalam layar i-Mode) telah menyediakan service kaya akan grafik, teks, dan sound yang disebut i-appli yang berbasiskan telnologiJ2ME CLDC-MIDP. i-appli ini merupakan aplikasi yang dapat dijalankan secarastandalone atau client-server based. Contoh service yang disediakan oleh i-appli adalah games, weather report, stock chart.

Secara umum untuk Indonesia, mobile internet masih merupakan potensi yang belum terlalu banyak tergarap. Infrastruktur telekomunikasi menjadi kendala terbesar dalam perkembangan mobile internet di Indonesia meskipun kendala ini telah mulai dihilangkan dengan hadirnya operator IM3.

Sudah dapat diprediksikan bahwa satu dekade kedepan, mobile internet akan menjadi gaya hidup sehari-hari dan aktivitas bisnis. Mobile internet akan membawa revolusi terhadap cara bergaul dengan keluarga dan tetangga, cara berbisnis, cara memperoleh hiburan, cara mengelola keuangan, dan lain-lain.Mobile internet dipandang dari sisi bisnis dikenal dengan terminologi mobile business (m-bussiness) dan dari m-business inilah lahirlah apa yang disebutmobile commerce (m-commerce).

Definisi m-commerce menurut Ericsson adalah jasa transaksi terpercaya melalui mobile devices untuk pertukaran barang dan jasa antara konsumen, pedagang, dan institusi finansial. Jadi selama terjadi transaksi atau perpindahan uang dengan perantaraan mobile devices maka dapat dikategorikan sebagai m-commerce. Suatu saat fungsi uang cash akan tergantikan oleh pulsa sehingga suatu saat akan ada pertanyaan “cash or phone?” Mungkin suatu saat orang berbelanja kepasar akan membayar dengan pulsa dan ditransfer pulsa tersebut kepada handphone penjual selanjutnya bukan tidak mungkin pulsa yang ada dalam handphone penjual tersebut dapat diuangkan kembali melalui ATM. Cikal bakal hal ini sudah dimulai di Indonesia saat ini dengan adanya infak melalui SMS.

Menurut Siemens sistematika m-bussiness dibagi dalam enam kategori yaitu :

·Mobile Commerce yang terdiri dari perbankan, perdagangan, pembelian, ticketing, perlelangan, travel management, dan lain-lain.

·Mobile Info-Service yang terdiri dari informasi cuaca, pasar modal, berita akses internet, jasa penetapan lokasi, dan lain sebagainya.

·Mobile Service yang terdiri dari jasa perbaikan, emergency, pengontrolan, serta jasa telemetika lainnya.

·Mobil Communication yang terdiri dari komunikasi suara, pesan-pesan, SMS, mobile multimedia, dan lain-lain.

·Mobile Entertainment yang terdiri dari hiburan musik, video, games, lotere, dan lain-lain

·Mobile Office yang terdiri dari email, penjadwalan, dan direktori.

Aktivitas m-commerce menyangkut berbagai element bisnis yang terdiri dari institusi layangan keuangan, content providerinfrastructure provider, dan operator selular. Seluruh elemen tersebut memiliki peluang dan tantangan tersendiri yang membutuhkan berbagai inovasi.

Ada dua belas bidang usaha di Indonesia ini yang sudah dapat menjalankan m-commerce yaitu : perbankan, asuransi, ritel, pengelolaan sistem pajak, jasa kurir, penerbangan, perhotelan, travel, pelayanan publik, media informasi dan hiburan, media massa, perdagangan saham, dan properti.

Dari kedua belas bidang usaha tersebut diatas, ada enam bidang usaha yang diprediksikan memiliki masa depan bagus untuk mempraktekkan m-commerce yaitu : perbankan (contoh : m-banking), penerbangan (airline reservation), perhotelan (hotel reservation), travel (travel reservation), layanan publik (pembayaran rekening listrik, telepon, air), dan media informasi dan hiburan (penjualan ringing tone, informasi jadwal bioskop). Keenam bidang ini dianggap memiliki tingkat penilaian yang baik dari sisi adopsi masyarakat, prospek bisnis, dan tingkat kompetisi.

Sedangkan keenam bidang lainnya yaitu : asuransi, ritel, pajak, jasa kurir dan distribusi, media massa, perdagangan saham, dan property dianggap belum cerah dimasa sekarang dikarenakan berbagai hal misalnya untuk perdagangan saham membutuhkan koneksi yang real-time, untuk memanfaatkan SMS sangat riskan karena dikhawatirkan pesan tidak sampai pada tujuan. Disebut belum cerah karena kemungkinan berkembang masih terbuka luas. Kendati demikian mungkin pula ada bidang usaha yang tidak akan berkembang dalam waktu lama.

Teknologi J2ME ditujukan untuk cakupan user yang luas sekali dari mulaihandphone hingga set-top-box yang powerful seperti halnya sebuah komputer yang dilengkapi dengan J2SE atau J2EE.

J2ME memiliki beberapa keunggulan yaitu

1.Sebagaimana kekhasan aplikasi yang ditulis dengan bahasa pemrograman Java maka aplikasi J2ME memiliki ciri running any where, any time, over any device.

2.Aplikasi dapat dijalankan secara on-line maupun off-line.

3.Memiliki kode yang portable.

4.Safe network delivery

5.Aplikasi yang ditulis dengan J2ME akan memiliki kompatibilitas yang tinggi dengan platform J2SE dan J2EE.

Terdapat lima kategori J2ME profile saat ini yaitu :

1.Mobile Information Device Profile (MIDP).

2.Foundation profile (FP).

3.Personal Profile.

4.RMI Profile.

5.Personal Digital Assistance Profile.

Saat ini seluruh produsen mobile handset besar didunia telah memproduksi Java Technology-enabled mobile phones. Fakta membuktikan bahwa per bulan Mei 2003 kurang lebih telah diproduksi 94 juta mobile handset Java enableddi dunia ini yang diproduksi oleh kurang lebih 20 produsen atau manufaktur (dalam 150 model) seperti Nokia, Siemens, Sony Ericsson, Samsung, Motorola, dan lain-lain.

Referensi :

http://rplhadea.wordpress.com/

Mohon tunggu...

Lihat Konten Money Selengkapnya
Lihat Money Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun