Mohon tunggu...
Nurlaila Solin
Nurlaila Solin Mohon Tunggu... -

senantiasa menjaga hati dan bermanfaat untuk sesama...

Selanjutnya

Tutup

Puisi

Hujan di Matamu

31 Mei 2012   13:52 Diperbarui: 25 Juni 2015   04:33 93
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Puisi. Sumber ilustrasi: PEXELS/icon0.com

Gerimis masih kulihat di matamu

Menggantung seperti akan mencurahkan

Guyuran hujan

Aku tahu itu, di ujung senja ini masih saja

Lengang dan sepi berumah di dadamu

Walau tlah kuajari kau melupakan waktu silammu dengannya..

Tiada guna hadirku untukmu

Bila kita masih saja menyimpan gerimis luka

Percuma aku menyekanya

Suatu ketika aku ingin seperti burung yang ceria berkicau

Saat senja menjemput,

Terbang kembali ke dahan-dahan yang ia rajut sendiri

Aku ingin..

Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H

Mohon tunggu...

Lihat Konten Puisi Selengkapnya
Lihat Puisi Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun