Kisah Jenaka Nazreddin - Di Sekolah
Ketika Nazreddin masih muda, dia bekerja sebagai guru bahasa disebuah sekolah dasar dekat rumahnya.
Satu hari, Nazreddin sedang mengajar tentang puisi kepada murid-muridnya. Dia berdiri didepan kelas dan memberi contoh bagaimana caranya membaca puisi yang baik.
Nazreddin mengutip sebuah puisi sebagai contoh :
" Oh Tuhan Allah ku,
Setiap bagian jiwa dan ragaku penuh dengan kemuliaan Mu
Semua yang berada didepan mataku
Adalah gambaran Mu belaka"
Tiba -tiba saja, muridnya yang terkenal nakal dikelas bertanya pada Nazreddin " Apa yang bapak pikirkan jika yang berada didepan bapak itu adalah orang bodoh ?"
Tanpa memperdulikan gangguan itu, Nazreddin menyelesaikan puisinya dengan berkata " Yang ada didepan saya itu adalah orang bodoh seperti kamu".
Maka semua murid mentertawakan murid nakal tersebut yang menjadi malu tersipu-sipu.