Yah mungkin itu ungkapan yang tepat untuk Negara China! Saya beberapa pekan lalu iseng-iseng jalan ke Blok M bersama Istri karena dia mau beli jilbab dan Rok. Kalau ke Blok kami tidak lupa untuk lewat terowongan terminal karena disana banyak sekali pedafang yang menjajakan dagangannya mulai dari pakaian, accesoris, sampai handphone. Saar berjalan sekilas aku melihat IPhone yang di pajang di etalase milik salah seorang pedagang Handphone dan Pulsa. Langsung aku bilang ke pedagang tersebut ingin melihat Hp tersebut. Setelah Iphone ada ditanganku sang pedagang yang bernama Yudi mengatakan sesuatu: "Mas ini Iphone China tapi gak jauh beda ko dengan aslinya bahkan White Edition, kalau Iphone asli sulit nyarinya kalau yang putih". Tersentak aku kaget hatik berkata" wow takjub banget ya semua fiturnya mirip banget, bahkan kameranya 5 MP wow kerren banget. bedanya lagi kalau kita mau taruh aplikasi atau fitur lainnya, itu gak usah pake ITunes cukup seperti USB Flashdisk saja. Harganyapun bersaing. Uda Yudi menawarkan dengan harga Rp 1.350.000 dan itu masih bisa kurang lagi. Yudi kemudian mencoba meyakinkan dan merayu: "Mas kalau mau gaya sih mending pake ini aja, Dari pada beli asli tapi cepat bosan, mending beli ini saja. lumayan kan... hehe" Yudi tersenyum kecil Seiring berjalannya waktu aku dan istri banyak tanya sama Yudi, Beliau merupakan pemuda kelahiran Sumatera Barat. sudah tidak asing lagi kalau orang padang pintar dagang. Beliau sangat ramah dan santun. Yudi sangat detail mengetahui produk dagangannya dengan berbagai Merk, mulai dari : Nokia, SE, BlackBerry Asli dan Palsu, Baru dan Bekas, Iphone yang palsu dan berbagai aksesoris Hp dan merk lainnya. Kembali lagi ke Negeri China. Pantas saja ada pepatah mengatakan " Tuntutlah ilmu walau sampai ke Negeri Cina" ungkapan tersebut terbukti sekarang  Cina menjadi negara pengekspor terbesar di Asia. Barang-barangnya laku keras dipasaran karena terkenal murah (walaupun tidak semuanya berkwalitas) Wow Cina ahli ducplicate.. sekali lagi aku berdecak dan kagum didalam hati. Masih banyak sebenarnya cerita berkaitan dengan Cina, mulai dari Politik sampai dengan Elektronik. Tapi karena saya sedang dikantor dan waktu terbatas jadi hanya bisa menulis sedikit. Thanks Kompasioner yang udah mau baca pengalaman saya. Semoga bermanfaat dan dapat sharing pengalaman
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H