Mohon tunggu...
Rinda Noorma Pratama
Rinda Noorma Pratama Mohon Tunggu... -

I'm a simple person, of course

Selanjutnya

Tutup

Sosbud

Lewat Dehhh

13 Agustus 2011   05:21 Diperbarui: 26 Juni 2015   02:50 92
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.
Lihat foto
Pemerintahan. Sumber ilustrasi: FREEPIK/Freepik

Sahabat-sahabatku diantaranya pasti pernah kan ngerasain yang namanya patah hati alias putus cintrong. Rasanya hampaaaaaa banget, pas si dia pergi. Biasanya ada nih yang ngilang. Nah sahabat-sahabat semua disini aku akan coba berbagi pengalaman ma sahabat-sahabat semua saat kita putus cintrong.

1.Saat kita putus, ga bisa dipungkiri bahwa kita merasa hampa. Tapi rasanya hanya Menuhin otak aja terus-terusan ngerasa hampa. So ikhlaskan saja, terima kenyataan.

2.Banyak-banyak memberi pada orang lain (Apalagi orang yang membutuhkan). Sebab dengan berusaha membahagiakan orang lain. Orang pertama yang bahagia adalah kita.

3.Jangan banyak berfikir cara bikin dia nyesel, hal itu Cuma bikin kita cape sendiri aja. Justru yang ada kita sendiri yang 2x nyesel. So nyantei aja guys.

4.Untuk sementara waktu hindari dulu hal-hal yang berbau si dia.

5.Segala sesuatu itu tergantung sudut pandang kita, kadang kita sendiri yang memuat cape hati.

6.Kadang kita selalu pengen nunjukkn diri kalau kita lebih baik dari cewe-cewe lain. Hal ini ga masalah sih, Cuma hati-hati juga secara ga langsung kita mau menyombongkan diri. Tau kan kalo niatnya aja udah buruk dapatnya juga pasti buruk.

7.Instropeksi diri, jangan menyalahkan dia, jangan pula menyalahkan diri.

8.Lakukanlah hal-hal yang positif. Ingat kebaikan sekecil apapun pasti berbuah manis

9.Tetep semangat dan berdoa

10.Jangan tunggu bahagia untuk tersenyum, Tapi senyum untuk kebahagiaan

11.Ionget yaa jangan berharap aksi-aksi pasca putus dari si dia. Biarkan aja.

Ok Guys, tetep ceria yaa. Salam bahagia.

Mohon tunggu...

Lihat Konten Sosbud Selengkapnya
Lihat Sosbud Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun