Beberapa pekan yang lalu terjadi insiden korban tabrak lari antara bajaj bbg dengan motor dengan kerugian kaca spion bajaj bbg pecah akibat bersenggolan motor yang membawa beban banyak dan belum lama ini juga seorang penghobi offroad meninggal dunia akibat tabrak lari di kawasan tol cipularang, jawa barat yang tadinya ingin menolong korban elf di tol cipularang eh malah yang menolong jadi korban tabrak lari pada akhirnya korban wafat akibat korban tabrak lari.
Apakah dengan hal ini tingkat stress masyarakat meningkat atau kurang konsentrasi dijalan dalam berkendaraan? atau demi pundi rupiah berlimpah keselamatan orang tidak hargai, asal terobos aja dijalan? Dengan maraknya dan kerap terjadi jadi tabrak lari ialah tingkat stress masyarakat kita bertambah banyak dan bebannya bertambah banyak serta kurang konsentrasi dijalan jadi pikiran orang hanya memikirkan uang, uang untuk bayar utang, tekanan dikantor dll problem keluarga dijalan malah diabaikan begitu saja orang yang tidak salah pun jadi ikut menjadi korban tabrak lari.
Apakah yang nabrak dan kabur begitu saja tidak salah dalam hal berkendaraan? kemana pertanggung jawabannya udah menabrak orang malah kabur dan melarikan diri. Dimana mental pertanggung jawabannya sebagai pengendara yang baik
Tabrak lari adalah suatu orang yang tidak memiliki rasa pertanggung jawaban udah menabrak dan kabur lari begitu saja akibat tingkat kejiwa seseorang sudah mulai terganggu akibat dari beberapa faktor lainnya. Menjaga keselamatan itu lebih penting dan kalau udah menabrak orang harus di pertanggung jawabkan atas perbuatannya serta zaman sekarang masih minim untuk berkomunikasi untuk mencairkan suasana dimana pun berada.
Penulis
R Cahyo Prabowo
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H