Timnas Indonesia U-22 gagal menembus peringkat kedua klasemen grup E kualifikasi Piala Asia U-22 setelah ditaklukkan Jepang dengan skor telak 5:1 di hadapan publik sendiri. Peluang Timnas Garuda Muda untuk lolos ke putaran final Piala Asia U-22 hanya berharap pada perebutan peringkat tiga terbaik.
Kekalahan yang dialami Timnas Indonesia U-22 pada laga ke empat babak kualifikasi Piala Asia U-22 grup E menempatkan Indonesia pada posisi ke empat klasemen sementara grup E dengan 6 poin dari 4 laga yang sudah dilakoni Garuda Muda.
Pada laga terakhir babak kualifikasi Piala Asia U-22, Timnas Garuda Muda akan menantang Singapura yang saat ini menempati posisi ke tiga klasemen grup E dengan 7 poin. Sedangkan peringkat tiga terbaik saat ini masih di pegang Oman.
Memang Indonesia harus mengakui keunggulan Jepang pada pertandingan kemarin (Kamis 12 Juli 2012). Dari segala aspek, Jepang lebih unggul diatas Indonesia, baik itu fisik, stamina, jam terbang dan kesiapan mental pemain.
Asisten pelatih Timnas U-22 yang juga merupakan mantan pelatih PSMS Medan, Liestiadi mengatakan "Jepang telah menyiapkan timnya sejak empat tahun lalu, sedangkan Indonesia hanya sebulan. Jadi kami kaji mereka memang lebih bagus. Organisasi mereka bagus, pembinaan pemain dan pelatih juga bagus".
Pada pertandingan Indonesia vs Jepang kemarin penampilan para pemain muda Indonesia di hadapan 40 ribuan suporter yang datang memadati Stadion Utama Riau, Pekanbaru. Namun sayang meskipun sudah berusaha semaksimial mungkin untuk memberikan yang terbaik buat mengharumkan Indonesia. Tapi Jepang tampil lebih bagus dan lebih baik dari Indonesia.
Liestiadi juga mengatakan "Pelatih akan tetap bertanggung jawab dan akan melakukan evaluasi atas kekalahan ini".
Bermain dihadapan pendukung sendiri Garuda Muda harus rela kebobolan 5 gol dan Indonesia hanya mampu menciptakan 1 gol itupun dari titik putih (penalti) akibatkan handball pemain Jepang di dalam kotak 16. Gol yang diciptakan Indonesia hanya sekedar gol hiburan semata.
Kekalahan dari Jepang tentu merupakan pelajaran buat semua para pengurus sepakbola untuk dapat belajar memperbaiki diri dan lebih serius lagi dalam mempersiapkan sebelum menghadapi event-event besar. Untuk menjadi yang terbaik diperlukan persiapan yang matang, bukan asal-asalan.
Penampilan para pemain Indonesia pada kualifikasi Piala Asia U-22 tahun ini cukup bagus dan tidak mengecewakan. Jikalau dipersiapkan dari 2 tahun sebelumnya, Timnas Indonesia pasti akan lebih bagus lagi.
Ya semoga saja pertandingan terakhir melawan Singapura, Indonesia mampu memenangkan pertandingan dan memberikan yang terbaik buat seluruh masyarakat pendukung Timnas Indonesia.
