Selama belajar di Indonesia baru sekarang ini saya merasakan hal yang berbeda saat ujian, kita semua tahu sama tahu, mencontek menjadi hal yang begitu dekat dengan keseharian sebagian pelajar, tapi ujian yang  saya alami  kali ini tidak seperti yang saya alami di jenjang jenjang pendidikan yang telah saya lalui. Lima belas menit sebelum ujian Akhir Semester dimulai seluruh siswa wajib sudah duduk manis di bangku yang telah disediakan, satu kelas terdiri dari dua pengawas. yang ingin buang air kecil atau besar masih ada waktu 15 menit, karena kalau bel masuk sudah berbunyi, sangat sulit melobi pengawas supaya bisa sekedar ke kamar kecil barang 1 menit pun. Bel berbunyi, lembar pertanyaan dibagikan, waktu untuk menyelesaikan jawaban selama 2 jam, selang beberapa detik buku untuk menulis jawaban dibagikan, ya buku bukan sekedar selembar kertas kosong, buku ini terdiri dari 12 halaman, berarti setiap mahasiswa memiliki waktu sepuluh menit untuk menulis sebanyak satu halaman, pertanyaan hanya ada 12 butir, tak ada pilihan ganda, tak ada mencocokkan kata, semuanya esay dan jawaban ditulis bukan dengan bahasa Indonesia. Peraturan dalam ujian pun tak tanggung, setiap siswa yang mampu melobi pengawas untuk bisa ke kamar kecil, maka ia akan ditemani seorang petugas selama di luar ruangan, wuih ga nyaman banget. dan juga lucunya tertulis dalam peraturan : tak dibenarkan curhat dalam lembar jawaban, mungkin karena sedikitnya soal dan banyak lembar yang disediakan untuk menjawab, mau tidak mau, kalau tak mampu menjawab pertanyaan yang kebanyakan pertanyaan menantang wawasan tentang pelajaran, serta tidak mesti terpaut dengan buku materi, bisa jadi si pengisi malah curhat di lembar jawaban, karena tantangannya adalah "seberapa banyakkah pemahamanmu dari sebuah soal?". Contek mencontek sama sekali tak dibenarkan, siapa yang ketahuan mencontek atau dicurigai mencontek maka penyesalan yang akan didapat keesokan harinya, namanya akan tertempel dan diumumkan di mading kampus, dan tidak bisa mengulang di pelajaran yang mencontek saat ujian pelajaran tersebut. Mencontek merupakan hal yang sangat sulit ditemukan bahkan hampir tidak mungkin ditemukan pada ujian yang saya alami saat ini, jadi inilah ujian yang benar benar saya rasakan, dan memang benar benar sebuah ujian akhir semester. Moga-moga peraturan yang di buat saat Ujian, bukan peraturan abal-abal, bukan sebuah pertauran yang hanya menakut-nakuti saja, tapi tak ada ketegasannya. salam cakra :) silahkan klik untuk berkunjung
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H