Ya Alloh Sampai Kapan Aku Jadi "Taruna"

Setiap manusia yang waras lahir dan batinnya pasti memiliki kenangan. Ya, setiap kenangan akan membentuk sifat dan karakter seseorang agar makin bersyukur dan selalu menghargai kemampuan serta hasil yang ia peroleh.

Ya, ALLOH SWT telah menaqdirkan bahwa tiap kompasianer mempunyai cerita dan pengalaman yang berbeda dalam berkompasiana.Tentu saja kenangan tersebut harus diceritakan agar bermanfaat bagi mereka yang membacanya.

Alhamdulillah saya memiliki kenangan yang tak terlupakan setelah delapan tahun bersama kompasiana.Meskipun hanya dua halaman saya bersyukur tulisan yang saya buat terpilih sehingga menjadi bagian dari buku "Cinta Indonesia Setengah Hati".

Awalnya tidak menyangka jika artikel yang saya buat bisa terpilih karena menurut saya artikel tersebut biasa saja dibandingkan tulisan para kompasianer lain.

Tetapi saya optimis dengan diniati prinsip "iseng-iseng tapi niat" Alhamdulillah akhirnya tulisan yang berjudul "Indonesia Memang Negeri "Antah Berantah" dapat meramaikan isi buku yang diinisiasi kompasiana.  

setengahhati-59f433e0f33a2d1bb4337062.jpg

Kenangan tersebut menggugah hikmah bahwa kerap hal-hal yang dianggap sepele atau biasa di mata & pikiran kita bisa menjadi luar biasa menurut orang lain yang melihat & membacanya.

Maka dari itu bersyukurlah orang-orang yang ditaqdirkan kenal dan mau menulis di kompasiana, karena tidak banyak manusia di muka bumi ini yang diberi gelar "kompasianer". 

Oleh karenanya menulislah dengan ikhlas serta semangat, karena apabila segala sesuatu tidak diniati dengan keikhlasan biasanya akan terhindar dari kekonsistenan dan berujung pada penyesalan.

Semoga ALLOH SWT selalu melindungi dan menjaga seluruh kompasianer agar tekun menulis dan terhindar dari kemalasan membaca.Ya ALLOH tambahkanlah poin dan tingkatkanlah pangkat bagi kompasianer yang aktif menjelajahi kompasiana.Aamiin.WallohuA'lamBishowab.Semoga Bermanfaat