Kesendirian berbisik pada jiwanya. Apakah sendiri itu sepi?Mungkin!!!, sahut jiwa dalam dilema.Sepi yang meliputi jiwa, apakah bukti jiwa sedang tidak baik-baik saja?
Kesepian adalah tentang rasa.Tentang rasa yang kehilangan tadah penampung emosi. Rasa asing dan tersingkir dari jaringan penduduk bumi. Rasa yang tumbuh dari terbunuhnya eksistensi diri.
Kesepian jiwa yang cenderung menyalahkan diri sendiri. Berbuah tekanan yang melemahkan diri.Berakhir pada kematian menuju  kesendirian hakiki.
Kesendirian!
Aku jiwa yang berminpi sendiri.Jiwa yang terluka ilusi tentang kebersamaan, tentang persahabatan dan tentang kegembiraan.Jiwa yang lari dari trauma halusinasi cinta dan benci.
Jiwa yang mendambakan kebesaran dengan berjuang sendiri.Jiwa yang mengasingkan diri dari tipuan keindahan duniawi.Menuju keindahan hakiki dengan jalan menyendiri.
Sendiri bersama Tuhan.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H