http://www.mapsofworld.com Ini kisah pengalaman teman saya orang Yaman sebut saja namanya Mr.Helmi usia sekitar 33 thn dengan tinggi badan sekitar 175cm,masih berdarah Arab Hadromi dan berasal dari Al Mukala-Hadramaut-Yaman. Wilayah atau propinsi Yaman yang merupakan majoritas nenek moyang orang Arab-Indonesia yang berdomisili di Nusantara. Beliau sendiri masih bermarga Assegaf dan cukup mengetahui jika banyak Arab Hadromi yang berdomisili di Indonesia. Saat ini beliau kerja di sebuah Supermarket Matjhar Mustahlek cabang Distrik Sarafiyah-Jeddah yang sepertinya pemiliknya adalah warga negara Saudi berketurunan Arab Hadromi. Gaji beliau sendiri sebetulnya ukuran sedang kalau untuk standar TKI,hanya sekitar 2500 sr/bulan@1sr=3000-an rupiah. Sudalah lama kenal dengan beliau mulai dari saat kerja di cabang Distrik Bawadi-Jeddah,hingga suatu saat beliau lama tidak ada kabarnya,hampir 3tahunan. Dan tahu-tahu minggu lalu beliau ngebel ke tempat kerja kami,dan sempat banyak ngobrol..kata beliau selama ini Supermarket tersebut sudah buka cabang di Sana'a-Yaman,jadi beliau sempat dipindahkan beberapa tahun kerja di Sana'a. Dengan gaji sama dengan saat di Saudi Arabia,bahkan sudah memutuskan untuk tinggal selamanya di Yaman karena dipikir dekat dengan Anak dan Istrinya yg ada di Mukalla-Hadramaut-Yaman, minimal sebulan sekali bisa cuti menemui keluarganya. Tentang bisnis di Sana'a -Yaman sebetulnya cukup punya prospek,seperti buka supermarket ini,omsetnya cukup bagus dan beliau sangat happy kerja di negaranya sendiri,apalagi dengan gaji standard Saudi Arabia,tentu saja cukup tajir bagi beliau hidup di Yaman. Tapi kebahagian itu tak lama,karena bossnya ternyata memanggil beliau agar kembali lagi kerja di Saudi Arabia dan di kasih visa baru.
Baca konten-konten menarik Kompasiana langsung dari smartphone kamu. Follow channel WhatsApp Kompasiana sekarang di sini: https://whatsapp.com/channel/0029VaYjYaL4Spk7WflFYJ2H