Mohon tunggu...
muhammad nurul
muhammad nurul Mohon Tunggu... Guru - Penulis Baru

Instruktur di Balai Latihan Kerja Pasaman Barat - Senang bermain dengan kata, semoga apa yang diketik bisa membawa manfaat untuk sesama. Insya Allah.

Selanjutnya

Tutup

Ramadan Pilihan

Puasa Aman dan Nyaman untuk Lansia: Jangan Was-Was, Perhatikan Hal Berikut

10 Maret 2024   06:00 Diperbarui: 10 Maret 2024   06:14 498
+
Laporkan Konten
Laporkan Akun
Kompasiana adalah platform blog. Konten ini menjadi tanggung jawab bloger dan tidak mewakili pandangan redaksi Kompas.

Puasa Aman dan Nyaman untuk Lansia: Jangan Was-Was, Perhatikan Hal Berikut

Di kala bulan Ramadhan tiba, keriuhan dan kehangatan mewarnai suasana. Tak terkecuali bagi para lansia, yang tak ingin melewatkan momen spiritual ini. Namun, berpuasa di usia senja memerlukan perhatian khusus.

Pertama, perhatikan kondisi kesehatan. Konsultasikan dengan dokter untuk memastikan kondisi tubuh prima untuk berpuasa. Bagi lansia dengan penyakit tertentu, seperti diabetes, hipertensi, atau penyakit jantung, konsultasi menjadi langkah krusial. Dokter akan memberikan saran dan arahan yang tepat.

Kedua, fokus pada asupan gizi. Sahur menjadi waktu penting untuk mengisi energi. Pilihlah makanan bergizi seimbang, kaya protein, karbohidrat kompleks, serat, vitamin, dan mineral. Jangan lupa perhatikan porsi dan hindari makanan yang terlalu berlemak, pedas, atau manis.

Saat berbuka, hindari balas dendam dengan makan berlebihan. Mulailah dengan kurma dan air putih, kemudian nikmati hidangan bergizi seimbang. Perhatikan juga waktu makan, jangan terlalu malam agar tidak mengganggu pencernaan.

Minum air putih sangatlah penting. Pastikan minum minimal 8 gelas per hari, terbagi antara waktu sahur dan berbuka. Hindari minuman yang manis dan bersoda.

Istirahat yang cukup dan aktivitas fisik yang ringan juga tak kalah penting. Tidurlah 7-8 jam per hari dan lakukan aktivitas fisik seperti jalan kaki atau yoga ringan.

Berikut beberapa tips tambahan untuk lansia yang ingin berpuasa:

  • Perhatikan tanda-tanda dehidrasi, seperti pusing, kelelahan, dan mulut kering. Segera minum air putih jika merasakannya.
  • Jika merasa lemas atau sakit, segera buka puasa dan konsultasikan dengan dokter.
  • Tetap aktif secara sosial dan spiritual. Berpartisipasi dalam kegiatan Ramadhan bersama keluarga dan teman dapat meningkatkan semangat dan kebahagiaan.

Puasa di usia senja bukan halangan untuk meraih pahala dan kebahagiaan Ramadhan. Dengan persiapan dan pengetahuan yang tepat, lansia dapat menikmati bulan suci ini dengan aman dan nyaman.

Ingatlah, kunci utama adalah mendengarkan tubuh Anda. Jika merasa tidak sehat, jangan ragu untuk membatalkan puasa.

Semoga Ramadhan kali ini menjadi momen penuh berkah dan kesehatan bagi para lansia.

HALAMAN :
  1. 1
  2. 2
Mohon tunggu...

Lihat Konten Ramadan Selengkapnya
Lihat Ramadan Selengkapnya
Beri Komentar
Berkomentarlah secara bijaksana dan bertanggung jawab. Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE

Belum ada komentar. Jadilah yang pertama untuk memberikan komentar!
LAPORKAN KONTEN
Alasan
Laporkan Konten
Laporkan Akun